Peristiwa Daerah

Warga Kena Dampak Kebakaran LPA Supit Urang, LPBI NU Kota Malang Turun Tangan

Selasa, 19 November 2019 - 08:13 | 153.57k
LPBI NU Kota Malang membantu anak-anak dan warga terdampak kebakaran LPA Supit Urang dengan oksigen dan masker. (foto: LPBI Kota Malang for TIMES Indonesia)
LPBI NU Kota Malang membantu anak-anak dan warga terdampak kebakaran LPA Supit Urang dengan oksigen dan masker. (foto: LPBI Kota Malang for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Kebakaran sampah di Lahan Pembuangan Akhir Supit Urang ( LPA Supit Urang), Sukun, Kota Malang, Jatim, memantik kepedulian warga nahdliyin. Melalui LPBI NU Kota Malang, Ansor dan Banser PAC Sukun, aksi sosial digelar di lokasi terdampak asap kebakaran.

LPBI dan Banser membagikan tak kurang dari 7.500 masker. Mereka juga membantu warga dan anak-anak dengan tabung oksigen.

LPBI-NU-Malang-2.jpg

"Pembagian masker tahap 1 di area terdampak saat ini sejumlah 3.750 masker. Tahap selanjutnya terus ditambah hingga 7.500 masker. Sasaran kami ke Dukuh Supit Urang. Tepatnya di Radius 0 -1 km dari titik kebakaran LPA," jelas Ketua LPBI NU Kota Malang Achmad Suyono di sela-sela pembagian masker.

Diketahui, sudah beberapa hari ini tempat penampungan sampah akhir terbesar di Malang ini terbakar. Beberapa spot titik api masih mengepulkan asap. Asap inilah yang cukup mengganggu warga sekitar LPA. 

Banyak warga dan anak-anak sekitar daerah terdampak yang mulai terserang penyakit. Khususnya ISPA (infeksi saluran pernafasan akut). 

"Kami tergerak untuk membantu mereka. Kondisi di lapangan, karena sudah ada gejala gangguan ISPA di sekitar, kami membantu oksigen tabung. Untuk teknisnya kami bekerja sama dengan Puskesmas Mulyorejo," tandas Suyono.

LPBI-NU-Malang-3.jpg

Ia berharap meski belum maksimal aksi sosial ini bisa bermanfaat untuk warga terdampak. "Kami juga berharap setelah aksi sosial kita ini, elemen-elemen masyarakat lainnya juga bisa bergerak untuk ikut membantu masyarakat terdampak," ucap Suyono.

Sekretaris PCNU Kota Malang H Asif Budairi mengapresiasi baksos yang dilakukan LPBI NU bekerja sama dengan Ansor dan Banser ini. Ia memandang langkah ini sebagai bentuk kepedulian NU terhadap masyarakat sekitar.

Edisi-Selasa-19-November-2019-UPIT-URANG.jpg

"NU ingin hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan. Apa yang dilakukan LPBI NU Kota Malang dan sahabat Ansor Banser ini sebagai pendulum bagi kita semua untuk peduli pada sesama. Khususnya masyarakat Kota Malang di sekitar LPA Supit Urang," tutur Asif. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES