Peristiwa Daerah

PMII Tuban Tuding ada Calo SIM, Kapolres Tuban: Tunjukan Oknumnya

Senin, 18 November 2019 - 12:57 | 166.23k
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tuban, demo menuntut pengusutan dugaan praktik pencaloan SIM di Polres Tuban, Senin, (18/11/2019). (FOTO: Achmad Choirudin/TIMES Indonesia)
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tuban, demo menuntut pengusutan dugaan praktik pencaloan SIM di Polres Tuban, Senin, (18/11/2019). (FOTO: Achmad Choirudin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, TUBAN – PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Tuban, menuntut pengusutan dugaan praktik pencaloan SIM yang terjadi di Polres Tuban, Jawa Timur .

"Basmi oknum-oknum yang melakukan pelanggaran Pencaloan SIM," kata perwakilan PMII Tuban saat melakukan unjuk rasa di depan Mapolres Tuban, Senin, (18/11/2019)..

Ketua PC PMII Tuban, Musthofatul Adib menyampaikan, Kapolres Tuban hrus bertindak tegas terhadap oknum yang terlibat dalam kasus ini. "Bapak Kapolres harus bersikap tegas," sambungnya.

Dalam aksi itu, Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono menemui langsung para mahasiswa. Kepada mahasiswa, Nanang meminta  masyarakat untuk menyampaikan informasi jika menemui praktik calo saat mengurus SIM.

"Saya bersumpah selaku Kapolres bahwa semua regulasi yang dibuat laporan tidak ada yang namanya mungut biaya di luar biaya normal. Itu tidak ada," tegasnya.

Mahasiswa-Islam-Indonesia-PMII-2.jpg

Kapolres menambahkan, kalau memang ada oknum, berikan informasi dan meminta untuk menunjukkan oknum itu sekarang agar langsung ditindak tegas. "Kalau memang ada oknum calo hari ini kita cari. Dia akan langsung kita sidangkan dan pindahkan dari SIM," imbuhnya.

Kapolres menekankan, mahasiswa atau masyarakat tidak sembarangan melontarkan tuduhan. Karena itu,  Kapolres meminta mahasiswa atau masyarakat memberitahu oknum yang bertindak sebagai calo SIM. "Jangan sampai ada yang karena gagal gagal ujian SIM terus ngomong sama kalian akhirnya aspirasi itu maju," tegasnya.

Terkait tudingan membuat SIM di Tuban itu sulit, Kapolres Tuban menjawab karena ujian kompetensi dan sistemnya terintegrasi langsung ke pusat sehingga tidak bisa lagi direkayasa. "Sekali lagi, jika memang ada oknum beri tahu kami dan saya pastikan akan langsung kita tangkap dan tindak tegas," ucapnya di depan massa PMII Tuban yang demo adanya calo SIM di Polres Tuban. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Tuban

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES