Ekonomi

Makin Lengket, BPJAMSOSTEK Banyuwangi Nonton Bioskop Bareng Peserta

Jumat, 15 November 2019 - 20:03 | 155.01k
BPJAMSOTEK Banyuwangi gelar nonton bioskop bareng peserta jaminan ketenagakerjaan. (Foto: Agung Sedana/TIMES Indonesia)
BPJAMSOTEK Banyuwangi gelar nonton bioskop bareng peserta jaminan ketenagakerjaan. (Foto: Agung Sedana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGIBPJAMSOSTEK Banyuwangi bersama 51 Badan Usaha di Kabupaten setempat nampak semakin dekat. Kemesraan tersebut tercium dengan adanya acara nonton bareng (nobar) di gedung bioskop.

Selain nonton film, rupanya badan penyelenggara jaminan sosial tersebut juga menggelar sosialisasi akan pentingnya keselamatan dalam bekerja, Jumat (15/11/2019).

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah Badan Usaha Bidang SPBU dan Distribusi Gas serta Perkebunan PTPN XII area Banyuwangi. Selain itu, turut hadir pula Sales Branch Manager Rayon IV Malang Pertamina Persero TBBM Tanjungwangi.

Dalam paparannya, Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Banyuwangi, Budi Jatmiko menyampaikan maksud diselenggarakannya kegiatan sosialisasi tersebut. Selain untuk mempererat hubungan, kegiatan nonton bareng ini juga dimaksudkan untuk memaparkan keunggulan Program Jaminan Pensiun.

"Dengan nobar, kita berharap hubungan antara BPJAMSOTEK dan peserta semakin erat lagi. Selain itu banyak informasi penting yang kami sampaikan di sini," kata Budi Jatmiko.

Selain itu, kegiatan ini sengaja digelar untuk memberikan bentuk apresiasi atas kesadaran Badan Usaha Bidang SPBU dan Distribusi Gas serta Perkebunan PTPN XII area Banyuwangi, yang telah mempercayakan keselamatan kerja kepada BPJAMSOTEK.

Selain itu, dirinya mengajak seluruh kepala perusahaan untuk memperhatikan betapa pentingnya keselamatan para pekerjanya.

Guna menjamin itu, BPJAMSOTEK memiliki 4 program jaminan sosial ketenagakerjaan yang mampu mencover para pekerja. Keempat program tersebut ialah, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pensiun (JP).

"Selain menjamin ketika terjadi kecelakaan kerja, kami juga memiliki jaminan kematian. Ada yang lebih penting lagi yakni jaminan hari tua dan pensiun," katanya.

Sementara dari catatan BPJamsostek Banyuwangi, pertumbuhan kepesertaan tenaga kerja aktif sampai Bulan Oktober 2019, tumbuh 48 persen dibandingkan dengan tahun 2018.

Dari target kepesertaan sebanyak 97.164 tenaga kerja, telah terealisasi sebanyak 90.874 peserta atau 94 persen. Sedangkan untuk penyelesaian klaim, BPJamsostek Banyuwangi telah merealisasikan sebanyak 7.269 klaim, dengan nominal sebesar Rp 53,3 miliar.

Selain penyampaian sosialisasi manfaat program, BPJAMSOSTEK Banyuwangi juga memberikan penghargaan berupa sertifikat dan bingkisan khusus kepada Badan Usaha sektor SPBU dan Distribusi Gas berkategori tertib administrasi.

"Penghargaan tersebut diberikan kepada, SPBU 54.684.23 Erna Lisa CV, Argopuro Maju Sukses, SPBU 54.684.03 Kabat, SPBU 54.684.21 Srono, SPBU 54.684.27 Jatirejo," kata Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Banyuwangi tersebut kepada TIMES Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES