DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang Sejak Lama Inisiasi Bosda MI dan MTs

TIMESINDONESIA, MALANG – Alokasi Bosda melalui APBD untuk pendidikan termasuk MI dan MTs sudah dinisiasi oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang sejak lama.

Hal ini seperti diungkapkan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten, Didik Gatot Subroto. Menurutnya, hal ini dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang.

"Sejak saya menjadi Ketua Komisi A, sudah mengusulkan kepada Bagian Hukum Pemkab Malang untuk bersinergi dengan Kemenag membuat dasar hukum Bosda untuk Madrasah," ujar Didik kepada TIMES Indonesia, Rabu (13/11/2019).

Dia melanjutkan, hal itu kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan pendataan Madrasah. "Tujuannya, supaya program Bosda menjangkau seluruh Madrasah di Kabupaten Malang," kata Ketua DPRD Kabupaten Malang ini

Menurutnya, terkait permasalahan beredarnya draf Juknis Bosda yang tidak menyebutkan MI dan MTs harus disikapi dengan bijak. Dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

"PDI Perjuangan berharap kepada semua pihak untuk menyikapi usulan serta aspirasi tersebut dengan bijaksana. Kiranya untuk diperjuangkan bersama menjadi dasar peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Malang," terangnya.

Mantan Kades Tunjungtirto ini melanjutkan, sebagai partai politik, PDI Perjuangan dituntut untuk tampil cemerlang dalam memenangi seluruh agenda politik

"Hanya apabila dengan memanfaatkan aspirasi kerakyatan dari LP Maarif secara politis untuk tujuan jangka pendek utamanya terkait event politik lima tahunan, bukanlah cara PDI Perjuangan dalam mengamalkan gari perjuangan Partai," bebernya.

Selanjutnya kata dia, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang siap hearing dengan berbagai pihak terkait pendataan Bosda untuk madrasah dalam hal ini MI dan MTs.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement