Peristiwa Daerah

Gusdurian Blitar Sesalkan Imbauan MUI Jatim

Rabu, 13 November 2019 - 18:37 | 71.18k
Lambang Gusdurian. (Foto: NU online)
Lambang Gusdurian. (Foto: NU online)

TIMESINDONESIA, BLITARGusdurian Blitar menyesalkan imbauan Majelis Ulama Indonesia Jawa Timur (MUI Jatim) kepada para pejabat untuk tidak memakai salam pembuka semua agama saat sambutan resmi. 

Menurut penggerak Gusdurian Blitar, Sindu Wasoni, Ia menyesalkan MUI sampai mengeluarkan imbauan tentang salam lintas agama tersebut karena hal Itu justru mengurangi keberagaman yang telah terjalin di Indonesia

"Pejabat merupakan pelayan publik yang harus menjadi corong terciptanya rasa toleran terhadap keberagaman yang ada di masyarakat," urainya Kepada TIMES Indonesia, Rabu (13/11/2019).

Diuraikan Pria yang akrab disapa Soni itu, bahwa imbauan tersebut jangan sampai membuat toleransi yang selama ini sudah terbangun dengan baik menjadi memudar. Ia menilai iman dan akidah seseorang tidak akan terganggu hanya dengan mengucap salam lintas agama.

"Padahal masalah iman urusan kita dengan tuhan dan tuhan pasti lebih paham lah apa yang ada didalam diri kita," jelasnya.

Namun begitu, dikatakan Soni, bagaimana pun juga imbauan yang dikeluarkan MUI jatim terkait salam lintas agama bisa diikuti bisa tidak karena sifatnya hanya sebuah imbauan.

Menurutnya, Semua dikembalikan kepada keyakinan masing-masing. "Kita harus tetap mendorong terciptanya ukhuwah antar sesama karena ini juga termasuk ukhuwah wathaniyah," tegasnya.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur mengimbau para pejabat tidak mengucapkan salam pembuka lintas agama saat sambutan resmi. Imbauan MUI Jatim itu berupa tausiyah yang terlampir dalam surat bernomor 110/MUI/JTM/2019 yang ditandatangani Ketua MUI Jatim KH. Abdusshomad Buchori. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Blitar

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES