Pemerintahan

Pornas ke-15 di Babel Jadi Titik Balik Soliditas Korpri

Selasa, 12 November 2019 - 10:57 | 96.83k
Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Zudan Arif Fakrulloh. (FOTO: Korpri for TIMES Indonesia).
Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Zudan Arif Fakrulloh. (FOTO: Korpri for TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, JAKARTAPornas Korpri (Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia) ke-15 di Bangka Belitung (Babel) benar-benar menjadi titik balik soliditas organisasi profesi pegawai negeri sipil ini. 

Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Zudan Arif Fakrulloh bahkan menyebut Pornas Korpri yang digelar di Pangkalpinang, Babel, sejak tanggal 11-18 Nopember 2019, sebagai event olahraga Korpri yang terbesar sepanjang sejarah. 

Disebut terbesar, karena Pornas Korpri untuk pertama kali diikuti hampir 4.000 atlet dan official se-Indonesia dan resmi dibuka oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo mewakili Presiden RI Joko Widodo.

Zudan bahkan secara khusus mengapresiasi ikut sertanya atlet-atlet dari Kementerian Keuangan RI, yang disebutnya pertama kali tampil dalam acara yang digelar Korpri.

"Inilah kebersamaan Korpri yang tentu saja menjadikan kita tambah semangat, tambah seiya sekata," ujar Zudan dalam kesempatan Gala Dinner Pornas Korpri XV di Gale-gale Ballrom, Pangkalpinang, Bangka Belitung, Senin (11/11/2019) malam.

Dirinya mengajak segenap ASN anggota Korpri agar menjalankan amanat Pasal 126 UU ASN No. 5 Tahun 2014. Berdasarkan beleid itu, Korpri diberi amanat oleh negara untuk bisa memberikan perlindungan hukum, dan menjaga karir ASN. Selain itu Korpri juga diberi mandat untuk meningkatkan kesejahteraan anggota. 

"Dalam rangka menunjang program tersebut DPKN mendirikan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH), Toko Online Korpri serta Gampang Umroh Bareng Korpri (GUBK)," ucap Zudan.

Inilah, kata Zudan, program yang dirancang untuk menghidupi organisasi dengan berbagai sumber yang halal dan sah. 

"Korpri sudah memiliki toko online Toktok.id. Silakan belanja di situ, itulah toko Korpri. Saya beli pulsa, beli beras, beli yang lainnya lewat Toko Online Korpri itu. Saya mengajak di kantor kita jangan hanya ada Alfamart atau Indomaret. Mari kita dirikan Korpri Mart," imbau Zudan mengajak.

Saat ini Korprimart sudah berdiri di 12 instansi. Diawali pertama kali berdiri di Balikpapan, Kalimantan Timur, kemudian di Palembang, Sumatera Selatan. Menyusul kemudian Kementerian Pariwisata, Badan Kepegawaian Negara, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, sekarang sukses berdiri di Provinsi Gorontalo, dan yang belakangan diresmikan oleh Ketum Korpri Prof Zudan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

"Di Tulungagung ada 13 ribu ASN. Pak Sekda setempat punya target omset Korprimart sebesar Rp1 miliar per bulan. Caranya tunjangan kinerja pegawai sebesar Rp 100 ribu ditukar dengan voucer belanja. Dengan voucer itu, ASN bisa membeli beras, minyak di Korprimart. Ternyata voucer Rp100 ribu itu tidak sampai 5 hari sudah habis," tuturnya.

DPKN akan memfasilitasi bila pengurus Korpri kementerian/lembaga atau di daerah mau mendirikan Korprimart di kantor masing-masing. "Bayangkan bila 514 kabupaten/kota punya Korprimart, besok tidak ada lagi pengurus Korpri tidak bisa mengirimkan kontingen karena tidak punya anggaran mengikuti saat Pornas atas MTQ Korpri," kata Zudan.

Zudan mengungkapkan seraya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Sulawesi Tenggara yang menyatakan siap menjadi tuan rumah MTQ Nasional Korpri ke-5 di Kota Kendari.

Dirinya kemudian mengajak agar Korpri kompak bersatu padu membangun dan menjaga semangat wirausaha. Terkait program GUBK, masih kata Zudan, tanggal 28 November 2019 mendatang DPKN berencana menghelat upacara HUT Korpri ke-48 pada 29 Nopember 2019 di Kota Jeddah, Arab Saudi diikuti oleh sekitar 100 ASN yang berangkat umroh melalui program GUBK. 

"Bergabunglah bersama ASN seluruh Indonesia mengikuti GUBK, agar tidak ada lagi keluhan ASN yang sudah banyak keluar biaya tapi tidak jadi umroh, karena menjadi korban kasus First Travel dan Abu Tour," kata Zudan saat Gala Dinner Pornas Korpri ke-15 di Babel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES