Indonesia Positif

Menristek Apresiasi Stem Cell dan Cangkang Kapsul Rumput Laut Unair Surabaya

Minggu, 10 November 2019 - 16:47 | 61.48k
Menteri Riset dan Teknologi Badan Riset Teknologi Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro (tengah) didampingi Rektor UNAIR (kiri) melakukan tinjauan ke Teaching Industry Cangkang Kapsul Rumput Laut di UNAIR pada Minggu (10/11/2019).
Menteri Riset dan Teknologi Badan Riset Teknologi Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro (tengah) didampingi Rektor UNAIR (kiri) melakukan tinjauan ke Teaching Industry Cangkang Kapsul Rumput Laut di UNAIR pada Minggu (10/11/2019).

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Menteri Riset Teknologi dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., M.U.P., Ph.D., meninjau perkembangan dua produk unggulan yang dihasilkan oleh Unair Surabaya. Ialah Stem Cell dan Cangkang Kapsul Rumput Laut.

Dalam kesempatan itu, bertempat di Lembaga Penyakit Tropis Kampus C Unair Surabaya, menteri yang akrab disapa Bambang Brodjonegoro itu, disambut langsung oleh Rektor Unair Prof. Nasih beserta jajaran pimpinan lainnya.

Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa dalam melakukan berbagai pengembangan ilmu pengetahuan, universitas harus terus lihai dalam melahirkan berbagai inovasi. Utamanya, inovasi yang memiliki nilai guna bagi masyarakat.

Menristek-a.jpg

“Seperti produk stem cell yang bisa dugunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit ini. Produk atau temuan-temuan yang semacam ini harus lebih banyak dilahirkan oleh para ilmuan di perguruan tinggi,” ujar Bambang.

“Perihal pengembangan ke depan stem cell, kami harap sudah bisa dipasarkan agar manfaatnya bisa dirasakan oleh orang banyak,” tambahnya.

Lebih penting lagi, menurut Bambang, pengobatan dengan stem cell menjadi salah satu cara agar masyarakat Indonesia tidak perlu ke luar negeri untuk berobat. Dalam kesempatan itu ia memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Unair. Ia juga berharap semakin banyak produk penelitian Unair yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas.

“Ke depan kami, dalam hal ini pihak pemerintah dan kementerian, akan mengoptimalkan dan fokus untuk mendukung pengembangan riset unggulan yang dimilik oleh perguruan tinggi," jelasnya.

=====

Menanggapi pernyataan Menteri Bambang Brodjonegoro, Rektor Universitas Airlangga Surabaya Prof. Nasih dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa stem cell merupakan salah satu inovasi yang hingga kini terus dikembangkan oleh ilmuan Unair.

Stem cell Unair dalam hal ini domonitori oleh Dr. Purwati dr., Sp.PD. dari Fakultas Kedokteran bersama Prof. Dr. Fedik Abdul Rantam drh., dari Fakultas Kedokteran Hewan.

“Dengan dukungan semua pihak, syukur Alhamdulillah, dalam waktu dekat ini, InsyaAllah, izin edar stem cell akan siap keluar,” ucap Prof Nasih.

“Dengan demikian, hasil serta produk unggulan Unair ini bisa dimanfaatkan untuk semua masyarakat secara luas,” tambahnya.

Selanjutnya, setelah mengunjungi meninjau produk stem cell di LPT, Menristek berkunjung ke  Teaching Industri Cangkang Kapsul. Dalam kunjungan itu, Menristek meninjau proses produksi cangkang kapsul dari rumput laut yang telah diresmikan oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar beberapa waktu yang lalu.

Dalam kunjungan itu, Sekretaris Lembaga Pengembangan Bisnis dan Inkubasi (LPBI) Unair Andi Hamim Zaidan memaparkan produk cangkang kapsul dari rumput laut buatan Unair yang memiliki beberapa keunggulan. Di antaranya, terjamin kehalalan serta produksi rumput laut di Indonesia yang sangat melimpah. Cangkang kapsul rumput laut Unair diharapkan dapat menekan angka impor cangkang kapsul yang selama ini terbuat dari gelatin.

Usai melakukan tinjauan ke dua lokasi produk unggulan Unair Surabaya, Menristek juga akan memberikan kuliah umum dalam serangkaian Dies Natalis Unair ke-65, Senin (11/11/2019).­­ (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES