Peristiwa Daerah

Sah! Pengurus IMAN Malang Raya Resmi Dilantik, Usung Spirit Gotong Royong

Minggu, 10 November 2019 - 20:41 | 122.40k
Prosesi pelantikan pengurus IMAN Malang Raya yang dipimpin langsung oleh Pengasuh PP. Nurul Jadid KH. Zuhri Zaini di UNISMA. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Prosesi pelantikan pengurus IMAN Malang Raya yang dipimpin langsung oleh Pengasuh PP. Nurul Jadid KH. Zuhri Zaini di UNISMA. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Pengurus Ikatan Mahasiswa Alumni Nurul Jadid atau IMAN Malang Raya periode 2019-2020 resmi dilantik hari ini, Minggu (10/11/2019) di Aula Pascasarjana UNISMA, Malang, Jawa Timur.

Tombak estafet kepemimpinan yang sebelumnya dipegang Fakhruddin Al-Razi alias Ozik, tahun ini sah dilanjutkan oleh Mujiburahman dkk.

IMAN-Malang-2.jpg

Mengangkat tema Bakti Santri dalam Merawat Keutuhan Bangsa dan Negara, pengurus IMAN Malang Raya sepakat berkomitmen untuk serius dan totalitas membawa panji-panji kesatrian.

Ketua IMAN Malang Raya Mujiburahman tegas mengatakan, dalam kepemimpinannya, ia bersama pengurus lainnya siap memberikan kontribusi dan pengabdiannya kepada pondok pesantren Nurul Jadid.

"Spirit yang kita bawa adalah spirit pengabdian yang berangkat dari gotong royong atau team work. Tentu jiwa kekeluargaan menjadi modal penting untuk keberlangsungan organisasi besar ini," ungkapnya usai dilantik.

Mujib juga tidak bisa mengelak bahwa di Malang sendiri, IMAN telah berdiri lama. Sehingga, mau tidak mau, kata Mujib, organisasi besar ini harus terus berkembang dan maju.

IMAN-Malang-3.jpg

IMAN Malang Raya adalah organisasi yang menaungi ribuan mahasiswa alumni Nurul Jadid yang tersebar di beberapa kampus se-Malang Raya.

Mujib melaporkan, selama ini IMAN Malang Raya terus melakukan koordinasi dan silaturahmi kepada alumni lainnya. Hal itu dilakukan agar komunikasi antar alumni tidak putus sehingga sinergitas dan solidaritas dapat terjaga.

Selain pelantikan, acara lain juga digelar, yakni Sambut Maba (SAMBA) dan sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Sementara, ucapan selamat sebagai bentuk dukungan dan harapan kepada pengurus yang baru terus berdatangan.

Salah satunya adalah Ainun Zamani. Ketua IMAN Malang Raya periode 2017-2018 itu berharap pengurus baru mampu mengemban amanah dengan baik.

"IMAN adalah wadah untuk mengabdi kepada pondok pesantren. Jangan dibuat main-main, harus serius dan totalitas," tegas pria berkacamata itu.

Hadir dalam acara ini Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid KH Zuhri Zaini, Gus Fahmi, Perwakilan P4NJ Pusat H Syamsul Ma'arif, Ketua P4NJ Malang Raya Meftahurrohman, Pembina IMAN Malang Raya Rizal Zamzani beserta perwakilan organisasi alumni Nurul Jadid yang tersebar di seluruh penjuru Nusantara. Di antaranya Fajar Zaini Jakarta, NJIC Jember, PANJY Yogyakarta, Kamanurja Surabaya dan lainnya.

Kehadiran mereka tentu merupakan bentuk kepedulian terhadap Nurul Jadid. Untuk diketahui, ratusan ribu alumni Nurul Jadid telah menyebar di seluruh Indonesia bahkan penjuru dunia, untuk melanjutkan perjuangan dan pengabdian sesuai apa yang telah didapatkan dari pondok yang beralamat di Paiton Probolinggo itu.

Usai melantik, KH Zuhri Zaini memberikan pengarahan kepada seluruh alumni. Secara khusus, KH Zuhri menyampaikan pesan kepada pengurus IMAN Malang Raya supaya tetap menjaga nilai-nilai kesatriannya.

Menjadi pengurus, kata beliau, harus bisa menata niat terlebih dahulu. Artinya, niat adalah gerbang awal dari sebuah perjuangan. Niat yang dimaksud adalah niat untuk ibadah. Sebab itu, Kiai Zuhri mengingatkan pengurus supaya bisa ikhlas dalam berjuang dan mengabdi.

Selain itu, jiwa profesional juga dinilai penting. Profesional ini nantinya akan bermuara ke kinerja tiap individu maupun kelompok.

"Kia ini bukan sendiri-sendiri tapi bersama-sama. Artinya bekerja dengan baik. Karena ini organisasi, harus ada kesadaran organisasi. Tidak mungkin bisa mencapai tujuan kalau hanya sendiri. Harus team work atau berjamaah. Sekalipun berjalan bersama itu tidak mudah, karena karakter setiap orang berbeda-beda. Ada yang suka kerja cepat, ada yang suka pelan. Makanya ketuanya harus bisa merangkul anggotanya. Semoga menjadi tim yang solid dan kompak," pesan Kiai Zuhri dalam tausyiahnya.

Selain mengucapkan selamat mengabdi kepada pengurus baru, Kiai Zuhri juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada pengurus yang telah demisioner.

"Semoga pengurus yang sudah purna amalnya dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah. Saya harapkan meskipun sudah tidak di struktural, tetap membantu," pesannya.

Sebagai informasi, Mujiburahman selaku Ketua ditemani wakilnya yaitu Nadiatul Munawaroh, Sekretaris Elfina Saely, dan Bendahara Isrofatul Jannah. Selain mereka, tercatat juga puluhan pengurus yang terbagi menjadi beberapa divisi.

Pelantikan IMAN Malang Raya berlangsung tertib dan khidmat. Terlihat seluruh mahasiswa baru dan alumni yang hadir memberikan ucapan selamat. Ini sebagai bentuk apresiasi dan harapan besar kepada IMAN Malang Raya supaya lebih jaya ke depannya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES