Sebanyak 3.000 Penggemar Sepeda Onthel Ramaikan Jogja Onthel Republik II
TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sekitar 3.000 penggemar sepeda onthel seluruh Indonesia mengikuti Jogja Onthel Republik II di Yogyakarta.
Penggemar sepeda onthel berkumpul di Komplek Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta selama dua hari yaitu tanggal 9 dan 10 November 2019. Diantara peserta ada pula dari Jerman, Austria, dan Malaysia.
Presiden Republik Onthel Yogyakarta, Muhammadiyah Thowil mengatakan kegiatan ini digelar ini merupakan acara rutin. Tahun ini merupakan kali kedua di mana dalam acara ini para penggemar sepeda onthel berkumpul dan bersilaturahmi satu dengan yang lain.
Kegiatan tersebut dimeriahkan Bazar dan parade sepeda onthel dari masa ke masa. Bahkan, digelar seminar serta pawai sepeda keliling Kota Yogyakarta.
“Dan setiap even yang diadakan kita mengembangkan untuk berbagi pengalaman serta pengetahuan tentang sepeda onthel bahkan kita juga gelar pasar rakyat klitikan sepeda dimana banyak pedangan onderdil lawas atau jadul tentang onthel juga digelar,” kata Munthowil di sela sela acara, Minggu (10/11).
Kepala Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Suhardja mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Sebab, para penggemar sepeda onthel merupakan bagian dalam komunitas museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.
“Dengan adanya kegiatan tersebut satu salah satu fungsi museum sebagai tempat atau ruang publik berkegiatan budaya dan sejarah telah terpenuhi,” kata Suhardja.
Mantan Walikota Yogyakarta, Hery Zudianto mengatakan, sepeda onthel tidak hanya bicara soal transportasi semata. Tetapi, ada banyak aspek termasuk masa lalu masa kini dan masa depan.
“Sepeda onthel tidak hanya membuat orang sehat karena olahraganya. Tetapi, akan memberi dampak terhadap lingkungan yang bebas polusi. Artinya, dapat mengurangi polusi udara dan sepeda dapat menjadi faktor penunjang perekonomian bahkan Jogja pernah menjadi barometer persepedaan Indonesia,” terang Hery disela-sela mengikuti acara Jogja Onthel Republik II yang diikuti para penggemar sepeda onthel ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Yogyakarta |