Gaya Hidup

Bikin Suasana Hati Jadi Buruk, Hindari Konsumsi Makanan Ini

Selasa, 05 November 2019 - 04:37 | 96.00k
Ilustrasi Makanan Manis. (Foto: Istimewa/Tataks)
Ilustrasi Makanan Manis. (Foto: Istimewa/Tataks)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Makanan diketahui dapat memengaruhi neurotransmitter pada otak yang bertanggung jawab terhadap pelepasan emosi atau perasaan. Bahkan, ada makanan yang bisa membuat suasana hati jadi buruk.

Untuk menghindari suasana hati yang buruk, seperti dilansir dari CNN Indonesia, berikut adalah makanan dan minuman yang harus Anda hindari.

1. Makanan dengan pemanis buatan

Meski sangat menggugah selera, konsumsi makanan berpemanis secara berlebihan dapat memicu kecemasan, rasa marah, hingga depresi.

Mengutip Medical Daily, makanan berpemanis dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk melawan stres. Hal ini akan membuat Anda kesulitan untuk merasa tenang.

2. Alkohol

Rasa senang yang muncul saat mengonsumsi alkohol adalah 'ilusi' semata. Sebenarnya, otak Anda tengah sibuk bekerja karena alkohol memicu otak untuk menghasilkan hormon stres atau cemas.

Konsumsi alkohol juga dapat mengurangi hormon serotonin. Pengurangan hormon serotonin ini dapat menyebabkan suasana hati memburuk.

3. Buah dan sayur non-organik

Buah dan sayur memang merupakan makanan yang wajib dikonsumsi karena menyimpan segudang nutrisi penting bagi tubuh. Namun, makanan seperti buah dan sayur non-organik dapat memicu suasana hati yang buruk.

Dikutip dari situs kesehatan Dr. Axe, produk non-organik kemungkinan membawa sisa-sisa peptisida pada makanan Anda. Zat kimia ini sangat berbahaya jika tak sengaja dikonsumsi tubuh. Salah satu dampaknya adalah menyebabkan kekurangan gizi dan memengaruhi kesehatan mental.

4. Margarin

Margarin mengandung lemak jahat yang meningkatkan peradangan. Margarin juga tinggi akan kadar asam lemak omega-6. Kandungan ini akan mengacaukan suasana hati dengan memblokir asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan suasana hati secara alami.

5. Kopi

Memulai pagi dengan secangkir kopi merupakan rutinitas bagi sebagian orang. Kopi yang kaya akan antioksidan dianggap dapat meningkatkan energi ketika beraktivitas.

Padahal, fakta menemukan sebaliknya. Terlalu banyak konsumsi kopi berpotensi membuat suasana hati jadi buruk. Kafein yang ada pada kopi dapat memengaruhi hormon dan fungsi neurotransmitter. Akibatnya, Anda akan merasa cemas, detak jantung berdebar, dan gelisah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES