Gaya Hidup

Pungut Sampah Plastik di CFD, Komunitas di Bondowoso Kampanye Cinta Lingkungan

Minggu, 03 November 2019 - 12:24 | 178.98k
Anggota komunitas peduli lingkungan di Kabupaten Bondowoso saat memungut sampah (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Anggota komunitas peduli lingkungan di Kabupaten Bondowoso saat memungut sampah (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Ada yang berbeda CFD (Car Free Day) Bondowoso, Minggu (3/10/2019). Sejumlah Komunitas Peduli Sampah di Bumi Ki Ronggo, mengampanyekan peduli lingkungan dengan mencontohkan langsung.

Mereka memungut sampah, yang tercecer di sepanjang jalan Alun-alun RBA Ki Ronggo. 

Komunitas-Peduli-Sampah-2.jpg

Berbekal sarung tangan dan karung kosong, beberapa komunitas pecinta lingkungan ini, menyisir semua sudut Alun-alun RBA Ki Ronggo.

Fiki, salah satu relawan mengatakan, kegiatan kampanye ini merupakan wujud keprihatinan terkait permasalahan sampah plastik di Bondowoso.

kegiatan ini diikuti beberapa komunitas seperti Skapala, Sigropala, Grahapela, Rempas, Puff, Bank Sampah dan Kantong Sarka

“Sengaja dilakukan agar Bondowoso bersih, tidak berserakan sampah saat acara mingguan CFD," katanya saat dikonfirmasi.

Dia berharap, kegiatan tersebut bisa menyadarkan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

"Kita juga ingin mengajak masyarakat Bondowoso untuk sadar agar membuang sampah pada tempatnya," jelasnya.

Sementara koordinator aksi, Murti Jasmani, menjelaskan, selain rendahnya kesadaran masyarakat, faktor minimnya fasilitas seperti tempat sampah menjadi pemicu utama prilaku membuang sampah sembarangan.

Dia meyakini, jika pemenuhan fasilitas terpenuhi, maka perilaku membuat sampah sembarangan tidak akan begitu besar.

"Mereka membuang sampah karena tidak ada tong sampah yang bisa digunakan. Yang tersedia tidak cukup. Sebingga sampah ini membuat pusat kota tidak indah," jelasnya.

Murti juga berharap, beberapa titik atau kawasan produsen sampah dapat tercover oleh Raperda baru yang sedang digarap Pemkab Bondowoso. Dia ingin agar Perda yang dihasilkan benar-benar optimal dalam menangani persoalan sampah.

"Kemarin bahas Raperda, jadi kita ingin kawasan ini ditindaklanjuti pemberlakuannya seperti apa," tuturnya.

Pantauan di lapangan, para Komunitas Peduli Sampah tersebut, berhasil mengumpulkan puluhan karung yang berisi sampah khsusnya sampah plastik saat CFD Bondowoso. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES