Dana Hibah Pemkab Malang, NU Terima Rp 1 M, Muhammadiyah Rp 200 Juta
TIMESINDONESIA, MALANG – Dua Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, Muhammadiyah dan Nahdlatul ulama (NU), mendapat dana hibah dari Pemkab Malang dengan nominal berbeda.
Muhammadiyah hanya mendapatkan Rp 200 juta, sedangkan NU mendapat nominal yang terbilang fantastis, yakni Rp 1 M.
Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM mengatakan, besaran dana hibah memang berbeda. Karena pengajuan kegiatan yang diusulkan Muhammadiyah dan NU berbeda.
"Jumlah kegiatan dan besarannya yang diajukan memang berbeda. Kalau NU mengajukan Rp 2 M terealisasi Rp 1 M. Muhammadiyah saya lupa pengajuannya berapa, tapi terealisasi Rp 200 juta," ujar Sanusi usai membuka Expo dan Senam Santri di area luar Stadion Kanjuruhan, Senin (21/10/2019).
Dia menjelaskan, alokasi anggaran itu merupakan dana hibah. "Dana hibah untuk organisasi masyarakat, baru dua yang mengajukan. Yakni NU dan Muhammadiyah," kata pria berdomisili di Gondanglegi ini.
Menurutnya, dia membuka organisasi masyarakat lainnya yang resmi dan terdaftar untuk mengajukan usulan dana hibah.
"Kalau ada organisasi lainnya, silahkan diajukan," tuturnya. Menurutnya, kiprah organisasi NU dan Muhammadiyah dalam membantu Pemkab Malang dalan pembangunan tidak diragukan.
Khususnya NU, kata Sanusi, telah secara massif dilakukan. "Seperti NU yang telah melakukan berbagai kegiatan kemasyarakatan dalam rangka memperingati Hari Santri kali ini," katanya.
Sanusi berharap, adanya pemberian dana hibah ini, NU dan Muhammadiyah terus eksis membantu Pemkab Malang dalam pembangunan, pembinaan agama dan pemberdayaan masyarakat.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Malang |