Peristiwa Nasional

Jokowi-KH Ma'ruf Amin Dilantik, PDI Perjuangan Gelar Tasyakuran dan Doa Bersama

Senin, 21 Oktober 2019 - 11:00 | 46.28k
PDI Perjuangan gelar tasyakuran dan doa bersama setelah Jokowi-KH Ma'ruf Amin resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024. (FOTO: Hasbullah/TIMES Indonesia)
PDI Perjuangan gelar tasyakuran dan doa bersama setelah Jokowi-KH Ma'ruf Amin resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024. (FOTO: Hasbullah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Memuncaki rangkaian doa dan syukuran atas pelantikan Jokowi - KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024, DPP PDI Perjuangan menggelar tasyakuran sekaligus doa bersama di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2019) malam.

Ribuan kader PDI Perjuangan dari seluruh Jakarta dan sekitarnya berkumpul, dengan dipimpin Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto. Bersamanya turut para Ketua DPP PDI Perjuangan seperti Wasekjen Sadarestuwati, Ribka Tjiptaning, I Made Urip, Mindo Sianipar, Nusyirwan Soejono, Djarot Saiful Hidayat, dan Wiryanti Sukamdani. 

Acara itu sendiri sudah dimulai sejak sore hari. Ribuan kader dan massa sudah menyemut di Tugu Proklamasi dengan berpakaian merah serta membawa bendera PDI Perjuangan. Panggung musik disediakan dan rakyat larut dalam kegembiraan. Ditampilkan juga sejumlah atraksi seperti tari bendera merah putih lengkap dengan drum band yang bersemangat.

"Salam dari Ibu Megawati Soekarnoputri yang sekaligus menyampaikan salam penuh syukur karena Indonesia mencapai puncak demokrasi karena Bapak Jokowi dan Kiai Ma'ruf dilantik," kata Hasto, Sekjen PDI Perjuangan di hadapan ribuan orang yang berkumpul itu.

"Semoga terpilihnya dan dilantiknya Jokowi-Kiai Ma'ruf Amin, semakin membawa kemajuan bagi indonesia Raya. Itulah keinginan kita," tambah politisi asal Yogyakarta itu.

Hasto mengatakan, pelantikan itu tentunya membanggakan bagi PDI Perjuangan sebagai parpol yang sejak awal terus bekerja keras membawa Jokowi sebagai pemimpin bagi seluruh rakyat Indonesia. Ia pun memastikan, partainya akan terus berkomitmen mendukung pemerintahan Jokowi-KH Ma'ruf Amin sebagai pendukung utama.

Hal ini penting karena PDI Perjuangan ingin memastikan pemerintahan Jokowi periode kedua bisa membawa perubahan baik bagi daerah tertinggal, membawa kedamaian bagi semua daerah di Indonesia, serta mengangkat derajat warga miskin supaya lebih sejahtera. 

Mau tak mau, menurut Hasto, pemerintahan ke depan harus melakukan pendekatan multi dimensi, dan merangkul seluruh tokoh masyarakat. "Dan kader PDI Perjuangan pun wajib mendukung dengan ikut membangun kekuatan gotong royong itu demi kemajuan Indonesia," ucap Hasto.

 Hasto menambahkan, Jokowi sudah menyebut soal visi pembangunan nasional 2045. Dan tugas itu memang melekat dalam tugas ideologi PDI Perjuangan.

"Sebab Indonesia merdeka memang punya visi internasional, punya visi global, cita-cita sesuai isi pembukaan UUD 45. Dan paling penting kemerdekaan kita untuk membangun persaudaraan dunia," tutur dia.

"Negara kita ini perlu Haluan Negara, visi jangka panjang agar rakyat adil makmur, pertanian maju, teknologi maju. Makanya kita berjuang menangkan pemilu. Kita yang akan emban tugas sejarah itu," imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Hasto lalu mengajak agar semuanya mendoakan kepemimpinan Jokowi-KH Ma'ruf Amin benar-benar bisa mewujudkan tugas ideologis yang diemban.

Sejumlah rohaniwan lalu maju untuk memimpin doa bersama itu. Doa dilakukan secara Islam, Kristiani, dan Hindu. Dan dilaksanakan secara bergantian. Semuanya lalu ikut berdoa dengan tenang dan khidmat.

Setelahnya, tumpeng yang sudah disiapkan sebagai puncak syukuran lalu dipotong dan dibagikan. Sembari menikmati hidangan, artis pelawak Kirun lalu maju menghibur rakyat yang larut dalam kegembiraan, dengan musik campur sari.

Hasto dan pimpinan DPP PDI Perjuangan yang lain termasuk sejumlah anggota DPR RI seperti Rieke Diah Pitaloka dan Rano Karno ikut berjoget di acara tasyakuran pelantikan Jokowi-KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES