Partai Golkar Optimistis Kadernya Bisa Bersaing di Pilbup Gresik

TIMESINDONESIA, GRESIK – Partai Golkar percaya diri bisa menampatkan kadernya untuk menjadi calon bupati dan wakil bupati pada kontestasi Pilbup Gresik 2020 mendatang. 

Sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) partai Golkar no 6 tahun 2016 disebutkan kader partai harus diprioritaskan dalam pilkada. Karena itu, partai berlambang pohon beringin itu lebih memprioritaskan tokoh internal daripada membuka penjaringan eksternal.

Ketua DPD Partai Golkar Ahmad Nurhamim mengatakan jika ke depan akan ada penjaringan internal, kader dari internal mempunyai hak mengikuti penjaringan tersebut.

"Dalam melakukan penjaringan secara internal, kader yang mencalonkan diri akan diseleksi hingga mengerucut menjadi 5 besar," kata Nurhamim usai tasyakuran HUT Partai Golkar di Gresik, Sabtu (19/10/2019).

 Nurhamim menambahkan, partainya saat ini sudah melakukan komunikasi intens dengan partai politik lain, hal itu penting dalam peta politik Pilbup ke depan.

"Kita tahu bahwa Golkar sendiri hanya memiliki 8 kursi di DPRD Gresik sehingga untuk kuota pendaftaran Pilbup perlu menggandeng partai lain," ujarnya.

Ketika ditanya kemungkinan dirinya menguat di internal Partai Golkar, Nurhamim tak menampik. Bahkan, Wakil Ketua DPRD Gresik ini sudah menjalin komunikasi dengan parpol lain. 

Bahkan, Nurhamim turut mengikuti proses penjaringan bacabup dan bacawup di DPD Nasdem. 

"Kenapa kita mendaftar ke NasDem?  Karena Golkar punya histori dan kedekatan tersendiri dengan ketumnya Pak Surya Paloh," ujar Ketua DPD Partai Golkar Gresik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement