Pendidikan

Kasus Motivator Tampar Sejumlah Siswa, Sutiaji: Mencoreng Citra Kota Malang

Jumat, 18 Oktober 2019 - 21:13 | 103.43k
Wali Kota Malang Sutiaji saat sidak ke SMK 2 Muhammadiyah Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Wali Kota Malang Sutiaji saat sidak ke SMK 2 Muhammadiyah Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGWali Kota Malang Sutiaji mengecam keras segala bentuk perbuatan kekerasan pada anak di sekolah. Persis seperti yang dilakukan oleh seorang motivator pada pelajar di SMK 2 Muhammadiyah Kota Malang pada Kamis, (17/10/2019) lalu.

Menurut Sutiaji, kejadian tersebut telah mencoreng citra Kota Malang sebagai Kota Pendidikan dan Kota Layak Anak. 

“Terlebih visi kita adalah menjadikan Malang sebagai Kota yang Bermartabat sehingga kejadian ini sangat melukai hati kita semua,” ujarnya saat sidak ke SMK 2 Muhammadiyah Malang, Jumat (18/10/2019).

Pihaknya mengecam keras tindakan tersebut. Pemerintah bersama pihak kepolisian telah mengambil langkah tegas dan cepat atas kasus kekerasan tersebut.

“Saya, Pak Kapolres dan Pak Dandim sangat mengecam tindak kekerasan tersebut. Saya meminta kepada Bapak Kapolres untuk menindak sekeras-kerasnya bagi siapapun yang melanggar aturan, terlebih ini di dunia pendidikan,” tegasnya. 

Sutiaji hadir didampingi Kapolres Malang Kota AKBP Dony Alexander dan Dandim 0833 Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson. Ia menyesalkan terjadinya kejadian tersebut karena terjadi di lembaga pendidikan sebagai lembaga yang terhormat.

“Kejadian ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Untuk itu, Pemerintah Kota Malang tidak akan tinggal diam,” ucapnya.

Kapolres Malang Kota AKBP Dony Alexander mengungkapkan bahwa pihak kepolisian bergerak cepat dalam menangani kasus ini.

Menurutnya, kasus ini merupakan tindak kekerasan pada anak yang seharusnya dapat perlindungan dan rasa aman saat belajar.

“Tersangka telah kami amankan. Akan segera kami proses lebih lanjut. Saya harap seluruh pihak bisa bersabar agar kami dapat melakukan pemeriksaan dengan baik. Kami pikir seluruh elemen masyarakat sangat prihatin dengan kejadian ini,” ungkapnya.

Atas kasus ini, Wali Kota Malang Sutiaji akan mengumpulkan semua Kepala Sekolah yang ada di Kota Malang untuk mengingatkan kembali bagaimana seharusnya mereka mendidik anak-anak sebagai penerus bangsa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES