Partisipasi Pemilih Cukup Tinggi, 57 Desa di Kabupaten Madiun Gelar Pilkades Serentak
TIMESINDONESIA, MADIUN – Tingkat partisipasi pemilih dalam pemilihan kepala (pilkades) serentak 2019 di Kabupaten Madiun cukup tinggi. Rata-rata partisipasi pemilih di 57 desa yang melaksanakan pilkades mencapai 70-80 persen.
"Sejauh ini semua berjalan aman dan lancar. Dan tingkat kehadiran cukup tinggi," ujar Bupati Madiun H. Ahmad Dawami saat meninjau pelaksanaan pilkades di wilayahnya, Rabu (16/10/2019).
Bupati Madiun bersama forkopimda meninjau lima desa penyelenggara pilkades yakni Desa Bulu Kecamatan, Pilangkenceng, Desa Simo Kecamatan Balerejo, Desa Tiron Kecamatan Madiun dan Desa Kertobanyon Kecamatan Geger.
Menurut bupati, tujuan peninjauan itu guna melihat langsung proses demokrasi tingkat desa. Serta memastikan jalannya pilkades di Kabupaten Madiun aman dan kondusif.
"Selama peninjauan di 5 desa dari 57 desa penyelenggaran pilkades, masyarakat sangat antusias. Meskipun di sejumlah desa terdapat temuan permasalahan namun dapat diselesaikan segera oleh pihak panitia," ungkapnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Joko Lelono menjelaskan, pilkades serentak di Kabupaten Madiun masih menggunakan sistem coblos kertas suara. Belum menggunakan sistem e-voting yang sudah dipakai di beberapa daerah.
"Kegiatan pilkades tahun ini akan dievaluasi lagi. Semoga di pilkades tahun 2021 mendatang kita sudah bisa e-voting," kata Joko Lelono.
Pemungutan suara pilkades serentak di Kabupaten Madiun dilaksanakan pukul 07.00 hingga 12.00 WIB. Tercatat ada 141 calon kepala desa mengikuti pilkades yang tersebar di 57 desa. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Madiun |