Peristiwa Nasional

Sekretaris Utama BNPT: Pancasila Harus Dibumikan

Rabu, 16 Oktober 2019 - 20:37 | 91.90k
Rakornas Simpul Strategis Pembumian Pancasila di Merlyn Park Hotel. (FOTO : Puspen Kemendagri)
Rakornas Simpul Strategis Pembumian Pancasila di Merlyn Park Hotel. (FOTO : Puspen Kemendagri)

TIMESINDONESIA, JAKARTAPancasila harus dibumikan dan masyarakat Indonesia harus terus konsisten merealisasikannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal itu ditegaskan Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Adang Supriyadi pada Rakornas Simpul Strategis Pembumian Pancasila di Merlyn Park Hotel, Rabu (16/10/2019).

“Masyarakat, warga negara Indonesia harus terus menerus secara konsisten merealisasikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan dunia yang dapat membawa kemajuan dan kebahagiaan seluruh bangsa Indonesia, kita Indonesia, kita Pancasila,” katanya lagi.

Pancasila sebagai ideologi negara juga berfungsi untuk menghalau ancaman-ancaman bangsa terkait Narkoba, hoaks, hingga terorisme. Oleh karenanya BNPT untuk difungsikan sebagai kesiapsiagaan nasional.

“Ancaman-ancaman dari internet, dari hoaks sampai Narkoba. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018, tugas pokok dan fungsi BNPT, yaitu kesiapsiagaan Nasional, kontraradikalisme dan terorisme,” ujarnya.

Dalam kaitannya dengan radikalisme dan terorisme yang menjadi persoalan bangsa dewasa ini, Adang meminta kerjasama seluruh pihak untuk pengarusutamaan Pancasila untuk menghalau paham yang bertolakbelakang dengan ideologi bangsa.

 “Intinya teroris itu ingin menakut-nakuti. Karena berdasarkan kategori terorisme itu ada simpatisan, militan. Ini sudah siap pasang bom di badan, dan bahayanya adalah ada upaya penyebar paham kepada masyarakat,” kata Adang.

Adang juga memaparkan tentang perkembangan terorisme di Indonesia yang hendak merubah dasar negara. Menurutnya, kondisi bangsa sangat erat kaitannya dengan perkembangan terorisme sehingga masyarakat perlu dibekali sejak dini dengan nilai-nilai yang bersumber dari Pancasila.

“Perkembangan teroris di Indonesia ada Al-Qaeda dan bergeser ke ISIS. Ini selalu saya sampaikan bahwa terorisme ini sudah mau merubah dasar negara kita, sehingga Pancasila ini secara konsisten harus dibumikan," ujarnya.

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) adalah sebuah Lembaga Pemerintah Non-Kementerian (LPNK) yang melaksanakan tugas pemerintahan di bidang penanggulangan terorisme.

Menurut Adang, tugas ini tak bisa disematkan pada BNPT saja. Dalam langkah sederhana, masyarakat bisa turut berpartisipasi untuk menghalau paham radikalisme dan terorisme dengan bersama membumikan Pancasila.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Widodo Irianto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES