Ekonomi

Yogyakarta Tuan Rumah Animpiade 2019

Kamis, 10 Oktober 2019 - 19:34 | 130.91k
Hanitianto Joedo kepada wartawan di Integral Coworking Space, Kamis (11/10/2019). (FOTO: Dwijo Suyono/TIMES Indonesia)
Hanitianto Joedo kepada wartawan di Integral Coworking Space, Kamis (11/10/2019). (FOTO: Dwijo Suyono/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTAYogyakarta akan menjadi tun rumah perhelatan besar dan kreatif tingkat nasional. Yakni, acara bertajuk Animpiade 2019 yang akan berlangsung pada 11 hingga 13 Oktober di Jogja Expo Center (JEC).

Direktur Animpiade, Hanitianto Joedo mengatakan, tahun 2019 ini merupakan kali ketiga event Animpiade digelar.
Yang pertama di tahun 2015 dan yang kedua pada 2017.

Pada tahun 2019 merupakan kali pertama di Indonesia, hadirnya Job Fair khusus animator bakal hadir dalam Animpiade 2019. Tentunya, even ini memberikan angin segar tersendiri bagi kalangan animator.

“Sebab, memang tidak bisa dipungkiri meski animasi di Indonesia sudah mulai berkembang sejak 1955 namun tidak pernah sekalipun diadakan Job Fair,” kata Hanitianto kepada wartawan di Integral Coworking Space, Kamis (11/10/2019).

Hanitianto menambahkan, Animpiade 2019 mencoba mewadahi seluruh kalangan pecinta animasi di Indonesia.

“Job Fair khusus animator hadir untuk menjawab kebutuhan industri animasi, kadang studio animasi butuh animator tapi bingung carinya di mana padahal sedang butuh. Begitu pula sebaliknya, animator juga bingung cari studio animasi yang lagi butuh animator di mana,”  jelas Joedo

Tercatat, tiga perusahaan besar animasi Indonesia pun telah mendaftarkan diri untuk berpatisipasi, yakni Kampoong Monster, Temotion, dan Studio Shoh Entertainment. Mereka sudah siap bersaing mencari serta menemukan bibit unggul animator Indonesia.

“Job Fair dipegang langsung oleh studio animasi masing-masing, jadi bisa saat itu juga langsung dinyatakan diterima atau tidak, bahkan bisa pula saat itu langsung diberikan project. Selain 3 studio animasi itu besok juga akan ada studio animasi dari Korea,” tuturnya.

Joedo menambahkan, industri animasi sendiri saat ini sedang membutuhkani banyak animator. Angka yang harus digapai pun tidak main-main, yaitu mencapai 2000 animator. Sehingga, menurutnya Job Fair khusus animator ini memberikan peluang yang besar untuk para animator menemukan tempat kerjanya.

“Saya tidak memiliki data pasti, namun kira-kira sekarang di Indonesia hanya ada 3000-4000 animator, sedangkan kebutuhan animator sendiri sudah mencapai 7000 animator. Artinya sekarang masih kurang 2000 animator," tambah Joedo.

Joedo menyampaikan, Job Fair khusus animator ini terbuka untuk siapa dengan latar belakang pendidikan apa saja. Akan ada banyak posisi yang bisa dilamar yang beraneka ragam yakni animator, penulis naskah, pengisi suara, dan lain-lain. Pelamar pun tidak perlu mengeluarkan kocek, mereka cukup membawa CV dan portofolio.

“Tipsnya, buat portofolio semenarik dan sebagus mungkin. Hal terpenting yang perlu diperhatikan yaitu letakkan karya paling bagus yang pernah dibuat pada bagian awal atau depan. Satu menit pertama itu wajib karya yang terbaik, ini untuk mengantisipasi kalau misal studio animasinya memiliki waktu sedikit untuk melihat portofolio kalian,“ bebernya dengan penuh harapan.

Ada tujuh rangkaian acara yang disiapkan panitia Animpiade 2019 di Yogyakarta. Yakni, talkshow, master class, kompetisi, pameran, klinik animasi, screening, dan jobfair. Tiga dari tujuh rangkaian itu pun bakal langsung dipegang animator profesional dan terkemuka di Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES