TIMESINDONESIA, MALANG – Sebanyak 87 orang ASN dilantik sebagai penjabat fungsional oleh Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM di Pendapa Agung Kabupaten Malang, Jumat (20/9/2019).
Mayoritas penjabat fungsional yang dilantik merupakan tenaga ahli yakni Guru serta penyuluh pertanian. Selain itu, juga ada tenaga medis yakni perawat, bidan dan asisten apoteker.
Dalam sambutannya, Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM mengatakan, seperti halnya jabatan struktural, mengemban jabatan fungsional juga merupakan sebuah tanggung jawab yang sangat penting bagi jalannya pembangunan daerah.
"Terlebih, jabatan fungsional merupakan jabatan tertentu sesuai keahlian masing-masing aparatur, sepeti guru, perawat, serta bidan. Tentunya tugas mereka sangat dibutuhkan," ungkapnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tugas seluruh penjabat fungsional tentu akan sangat besar manfaatnya bagi upaya mewujudkan pelayanan prima bagi masyarakat, menuju pada terwujudnya kemajuan dan kesejahteraan.
''Mengemban jabatan fungsional, berarti harus memiliki bekal kuat dalam bidang keilmuan sesuai tugasnya. Para PNS yang mengemban jabatan fungsional, agar senantiasa meningkatkan kompetensi dan terus belajar ilmu ter-update demi kelancaran dan keberhasilan dalam menjalankan tupoksinya," jelasnya.
Menurutnya, Pemkab Malang, akan terus berupaya guna meningkatkan kompetensi dan wawasan. Dalam rangka meningkatkan kualitas SDM kepegawaian termasuk penjabat fungsional.
"Namun, dengan keterbatasan yang ada, para PNS juga saya imbau terus mengembangkan potensi diri secara mandiri. Sehingga, hal ini dapat bermanfaat bagi diri mereka sendiri, serta Pemerintah Kabupaten Malang," tuturnya.
Selanjutnya Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM berharap kepada seluruh penjabat fungsional yang baru dilantik, supaya dapat bekerja sebaik mungkin terutama dalam melayani masyarakat.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Faizal R Arief |
| Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
| Sumber | : TIMES Malang |
