Pendidikan

Pemkot Madiun Bakal Beri Beasiswa Kuliah untuk Tenaga Kontrak

Rabu, 18 September 2019 - 20:10 | 98.81k
Tenaga kontrak di lingkungan Pemkot Madiun saat mengikuti pembinaan. (Foto:Ito Wahyu U/TIMES Indonesia)
Tenaga kontrak di lingkungan Pemkot Madiun saat mengikuti pembinaan. (Foto:Ito Wahyu U/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MADIUNTenaga kontrak di lingkungan Pemkot Madiun berkesempatan melanjutkan pendidikan. Bagi yang berijazah SMA sederajat, Pemkot Madiun akan memberikan beasiswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi bagi tenaga kontrak yang berstatus warga Kota Madiun.

"Jumlah tenaga kontrak kita masih cukup banyak dari lulusan SMA. Maka nanti kalau aturan memperbolehkan maka bisa bantu daftarkan kuliah," ujar Wali Kota Madiun H Maidi, Rabu (18/9/2019).

Menurut wali kota, rencana bantuan kuliah itu nanti seiring dengan kebutuhan tenaga di lingkungan Pemkot Madiun. Hal ini sesuai hasil analisa jabatan dan beban kerja (anjab). Saat ini jumlah ASN dirasa belum mencukupi dan terbantu dengan adanya tenaga kontrak dan tenaga harian lepas.

Pemkot juga berencana mengikutkan tenaga kontrak menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Namun persyaratannya minimal pendidikan adalah D3. Karena itu tenaga kontrak yang masih lulusan SMA perlu melanjutkan pendidikan.

"Syarat untuk ikut PPPK minimal D3, jika tahun ini mereka (tenaga kontrak) yang lulusan SMA belum bisa ikut paling tidak nanti kita bantu kuliah jadi tiga tahun lagi bisa ikut daftar PPPK," jelas Maidi.

Sementara itu, Kepala BKD Kota Madiun Harris Rahmanudin mengatakan sebagian besar tenaga kontrak adalah lulusan SMA. Sehingga dia mendukung rencana beasiswa kuliah untuk tenaga kontrak. Apalagi tahun ini, Pemkot telah mengajukan formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK.

"Kami telah usulkan formasi ke Menpan-RB terkait rencana rekrutmen CPNS dan PPPK. Sementara untuk tenaga kontrak di lingkungan Pemkot Madiun yang sudah memenuhi kriteria bisa mendaftarkan," kata Haris. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yupi Apridayani
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Madiun

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES