Sebanyak 86 Desa di Kabupaten Sleman Sudah Miliki Forum Anak

Rabu, 18 September 2019 - 18:07 | 41.76k

Suasna diskusi Sleman Kota Layak Anak di hotel Alana Yogyakarta, Rabu (17/9/2019). (FOTO: Dwijo Suyono/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sebanyak 86 desa di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah memiliki Forum Anak.

Wadah ini sebagai ajang silaturahmi dan memupuk perkembangan yang positif bagi anak-anak. Apalagi, mereka merupakan aset masa depan bangsa untuk menjadi manusia unggul.

“Pemerintah Kabupaten Sleman sangat serius dalam menanggulangi dan mengatasi persoalan anak. Sehingga, setiap desa kita dorong untuk memiliki forum anak yang akan berfungsi sebagai bagian penting dalam menciptakan generasi unggul masa depan,” kata Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun dalam sebuah diskusi Sleman Kota Layak Anak di Hotel Alana Yogyakarta, Rabu (17/9/2019).

Sri Muslimatun menambahkan, Sleman adalah daerah yang memiliki pengadilan anak. Sehingga, anak yang tersandung berbagai kasus kriminal dapat diadili dalam suasana yang berbeda.

Dalam pengadilan anak, si terdakwa yang masih usia anak-anak akan dibuat tidak seperti pengadilan pada umumnya yang memiliki suasana tegang. Susana pengadilan lebih banyak, si anak akan diajak bercerita dan berdiskusi walaupun tidak akan meninggalkan esensi pengadilan itu sendiri.

“Dan bentuk layout pengadilan itu juga disesuaikan dengan suasana yang lebih mengakrabkan,” terang Sri Muslimatun.

Deputy Bidang Tumbuh Kembang Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lenny Rosalin mengatakan, untuk menyelesaikan persoalan anak dan perempuan diperlukan sinergi lintas sektor yang kuat.

Karena itu, ego sektoral hendaknya dikesampingkan terlebih dahulu dengan menggunakan satu visi dan misi untuk menyelamatkan generasi emas bangsa ini. “Hal ini harus dilakukan dari pemerintah pusat hingga daerah,” terang Lenny.

Fasilitator Forum Anak, Arief Winarko menerangkan, bahwa anak anak sangat rentan berbagai masalah. Mulai dari kekerasan seksual hingga kriminalitas. Karena itu, Forum Anak yang dibentuk akan berfungsi sebagai pelopor peningkatan dan pemberdayaan anak dan desa serta sebagai pelapor jika terdapat hal hal yang negatif yang ada .

“Forum Anak akan selalu aktif dengan berbagai kegiatan untuk pemberdayaan dan menciptakan lingkungan yang sehat,” jelas Arief, fasilitator Forum Anak di Kabupaten Sleman. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.