Pemerintahan

Tekan Angka Pengangguran, Pemkot Malang Dorong Gerakkan Ekonomi Kreatif

Rabu, 18 September 2019 - 18:41 | 45.74k
Sekda Kota Malang Drs Wasto SH MH (tengah) dalam acara Njagong Reboan di RM Kertanegara, Jalan Kertanegara, Kota Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Sekda Kota Malang Drs Wasto SH MH (tengah) dalam acara Njagong Reboan di RM Kertanegara, Jalan Kertanegara, Kota Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Tingginya angka pengangguran di Kota Malang menjadi salah satu permasalahan di tengah-tengah masyarakat. Pemkot Malang berupaya menekan angka pengangguran tersebut melalui gerakan ekonomi kreatif.

Hal tersebut disampaikan Sekda Kota Malang Drs Wasto SH MH dalam acara Njagong Reboan yang bertajuk Prioritas Pembangunan Daerah dalam RPJMD Kota Malang 2018-2023 di RM Kertanegara, Jalan Kertanegara, Kota Malang, Selasa (18/9/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Wasto mengamini bahwa angka pengangguran di Kota Malang masih cukup tinggi.

“Ekonomi kreatif akan kami gencarkan untuk menekan angka pengangguran di Kota Malang ini sesuai dengan visi Pak Wali yaitu Malang Bermartabat,” katanya.

Ekonomi kreatif dipilih karena dianggap dapat memberi dampak positif yang cukup signifikan dalam perputaran ekonomi, baik di daerah maupun nasional.

Salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Malang adalah direncanakannya pembangunan Malang Creative Center (MCC). Rencananya, MCC akan dibangun di kawasan Kecamatan Blimbing, tepatnya gedung bekas kantor PDAM lama.

“Sudah fix di sana,” ujar Wasto.

Malang Creative Center ini dibangun untuk wadah atau tempat masyarakat kreatif berkumpul, supaya memacu kreativitas masyarakat, terutama kaum milenial.

Dalam RPJMD Kota Malang 2018-2023, lanjut Wasto, merupakan internalisasi Wali Kota waktu kampanye. Tentu, menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat.

“Visinya adalah Kota Malang Bermartabat. Visi ini diturunkan ke beberapa misi, seperti pelayanan yang berorientasi pada kepuasan masyarakat,” lanjut dia.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir sebagai narasumber yaitu Anggota DPRD Kota Malang Lokh Makhfudz, anggota DPRD Kota Malang Arif Wahyudi dan Wadir II Pascasarjana UMM Dr Wahyudi Winarjo.

Melalui RPJMD 2018-2023, Pemkot Malang berkomitmen dan optimis untuk mendorong ekonomi kreatif dengan menjadikan masyarakat sebagai aktor utamanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES