Indonesia Positif Ketahanan Informasi Pendidikan

Tingkatkan Keterampilan Menulis, Siswa SMKN 1 Tlanakan Dibekali Ilmu Jurnalistik

Selasa, 17 September 2019 - 07:28 | 67.08k
Praktek membaca berita hasil liputan siswa-siswi peserta Diklat jurnalistik dasar yang diadakan oleh SMKN 1 Tlanakan. (FOTO: Doc. SMKN 1 Tlanakan)
Praktek membaca berita hasil liputan siswa-siswi peserta Diklat jurnalistik dasar yang diadakan oleh SMKN 1 Tlanakan. (FOTO: Doc. SMKN 1 Tlanakan)
FOKUS

Ketahanan Informasi Pendidikan

TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – 30 siswa-siswi SMKN 1 Tlanakan, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, dibekali ilmu jurnalistik, di aula SMKN  Tlanakan, Senin (16/9/2019). 

Selain pembekalan, para peserta juga langsung praktik hunting berita, mengolah berita dan menulis berita. Pembekalan langsung disampaikan Taufiqur Rahman, salah satu jurnalis media online nasional asal Pamekasan. 

Muhammad Ridwan, Wakil Kepala SMKN 1 Tlanakan menjelaskan, pembekalan ilmu jurnalistik penting diberikan kepada para siswa agar mereka memiliki keterampilan menulis. Baik menulis berita, menulis artikel dan menulis karya lainnya. Selain itu, para siswa juga bisa mengetahui tentang perkembangan dunia informasi mutakahir.

"Perkembangan dunia informasi sudah cukup pesat. Maka penting bagi siswa mengetahui ilmu jurnalistik," terang Muhammad Ridwan.

Ridwan menambahkan, sekolah berharap setelah para siswa menerima ilmu jurnalistik dan prakteknya, akan muncul calon jurnalis sekolah untuk menulis tentang informasi yang berkaitan dengan segala aktivitas di sekolah. Pihak sekolah sudah menyiapkan media berupa website sekolah, untuk menampung karya tulis para siswa.

Taufiqur Rahman, narasumber dalam kegiatan tersebut menjelaskan, meskipun hanya sebatas dasar jurnalistik yang disampaikan, namun saat praktik di lapangan, sudah banyak siswa yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi jurnalis sekolah.

"Saya lihat banyak siswa yang berpotensi. Tinggal follow up-nya saja agar potensi itu bisa terus berkembang," ucap Taufiq.

April Dharma Putri, Ketua OSIS SMKN 1 Tlanakan menuturkan, banyak tambahan wawasan yang diperoleh selama kegiatan. Setidaknya, para peserta bisa mengenali apa itu jurnalistik dan apa informasi yang sifatnya hoaks. "Kita bisa membedakan informasi hoaks dan tahu apa jurnalistik serta bagaimana berita diproses dari awal sampai akhir," ujar Putri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-15 Editor Team
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES