Peristiwa Daerah

Hari Ketujuh Masih Nihil, Basarnas Hentikan Pencarian Nenek Maryami

Senin, 16 September 2019 - 20:18 | 43.75k
Proses pencarian nenek Bunadi Maryami di hari Ketujuh oleh Tim SAR gabung Basarnas Pos Jember (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Proses pencarian nenek Bunadi Maryami di hari Ketujuh oleh Tim SAR gabung Basarnas Pos Jember (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Di hari ketujuh, Senin (16/9/2019), Pencairan Nenek Bunadi Maryami yang hilang di Bukit Tongguk Desa Trotosari Kecamatan Tlogosari, Bondowoso, Jawa Timur, belum juga membuahkan hasil. Sesuai SOP Basarnas, Tim SAR Gabungan Basarnas Pos Jember akan memberhentikan pencarian.

Dan SRU (Komandan Search Rescue Unit) Basarnas Pos Jember, Rudi Prahara menjelaskan, sesuai SOP Basarnas hari ini akan mengakhiri pencarian.

Menurutnya, Sehari sebelumnya, tim SAR Gabungan  Basarnas telah memperluas penyisirian hingga 2 kilometer ke setiap arah, memfokuskan pencarian di Tempat Kejadian Musibah (TKM).

"Hari ini adalah terakhir kali kami melakukan pencarian. Hingga saat ini memang tidak ada tanda-tanda keberadaan survivor,” katanya pada TIMES Indonesia.

Sementara itu, salah satu anak Maryami, Pak Mar alias Iin menyebutkan, bahwa survivor tersebut menggunakan baju berwarna merah dan biru. Hilang saat melakukan aktifitasnya di Bukit Tongguk mencari Kacang Tunggak, Senin (8/9/2019) lalu.

pencarian-nenek-Bunadi-Maryami-Bondowoso-2.jpg

“Tidak pamit, karena memang sudah setiap harinya, ibu saya pergi mencari rabet (kacang tunggak). Tempat hilangnya ibu kami, di atas Bukit Tongguk,” katanya.

Dia berharap semoga ibunya bisa ditemukan. Menurutnya, pihak keluarga besar akan terus mencari bersama perangkat desa dan aparat.

Sementara pencarian nenek Maryami selanjutnya, akan dikembalikan ke Pemerintah Desa dan keluarga oleh Basarnas Pos Jember.  

Pantauan di lapangan, pihak Muspika yang terdiri dari Camat, Danramil dan Kapolsek setempat, bergabung dengan Tim SAR Gabungan Basarnas melakukan evaluasi dari sepekan proses pencarian.

pencarian-nenek-Bunadi-Maryami-Bondowoso-3.jpg

Danramil Tlogosari, Suwaji menyampaikan terimakasih pada Basarnas dan segenap relawan yang telah ikut membantu pencarian tersebut.

“Kami ucapkan terimakasih pada rekan-rekan Tim Basarnas dna seluruh relawan yang telah membantu kami dalam pencarian ini,” ucapnya.

Perihal kelanjutan proses pencarian Nenek Aryami, bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Dandim 0822 Bondwoso.

“Kami akan tetap monitor wilayah. Memasang anggota di sini. Mungkin ada relawan yang akan melanjutkan pencarian, kami akan menyampaikan pada Basarnas,” paparnya.

Seperti diberikan sebelumnya, Nenek Bunadi Maryami yang sudah berusia 88 tahun, terbiasa mencari kacang-kacangan ke atas Bukit Tongguk. Di hari kejadian itu, dia berangkat sekitar pukul 08.00 WIB, namun sampai sore tak kunjung pulang. Bahkan hingga saat ini keberadaannya belum ditemukan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES