Gaya Hidup

Alunan Angklung Nusantara Meriahkan ICDS ke-45 Hotel Tugu Malang

Minggu, 15 September 2019 - 23:07 | 56.59k
Angklung Nusantara di ICDS ke-45 Hotel Tugu Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)
Angklung Nusantara di ICDS ke-45 Hotel Tugu Malang. (Foto: Naufal Ardiansyah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGHotel Tugu Malang tak henti-hentinya menampilkan performa terbaiknya untuk para tamu dan pengunjung. September ini, Indonesia’s Cultural Dining Series ke-45 (ICDS ke-45) Hotel Tugu Malang dimeriahkan alunan angklung nusantara.

Agenda yang digelar Hotel Tugu Malang ini merupakan agenda rutin bulanan yang mengangkat tema variatif, tentu tak jauh dari kesenian dan kebudayaan nusantara.

Pertunjukan musik tradisional Jawa Barat yaitu angklung sengaja dihadirkan untuk memanjakan para tamu dan pengunjung. 

Angklung-Nusantara-b.jpg

“Kesenian sekarang kan banyak yang dilupakan. Kita ingin melestarikan dan mengenalkan budaya Nusantara,” ujar Public Relation Hotel Tugu Malang Richard Wardana, Minggu (15/9/2019).

Alat musik yang diakui menjadi karya agung Warisan Budaya Lisan dan Non-Bendawi Manusia oleh UNESCO ini dimainkan dengan apik nan santuy oleh Paguyuban Angklung Lawang. 

Mengusung tema Alunan Angklung Nusantara, para musisi menyajikan berbagai lagu daerah seperti Gambang Suling, Kidung Wahyu Kolosebo, Banyu Langit dan lainnya dengan menggabungkan 33 nada yang ada.

Dalam pengalaman bersantap ini, tamu dapat menikmati berbagai pilihan makanan nusantara dari restoran Melati seperti Nasi Rawon, Nasi Buk, Rendang Padang, Tugu Risjtaffel dan masih banyak lagi. 

Angklung-Nusantara-c.jpg

Makan malam ini akan terasa lebih spesial sambil menyaksikan pertunjukan musik angklung multitonal bernada ganda ini. 

Pertunjukan angklung yang bertempat di Tirtagangga, Hotel Tugu Malang ini dinikmati pulahan wisatawan mancanegara, sebagai pengunjung lokal. 

Alunan angklung Nusantara dalam ICDS ke-45 Hotel Tugu Malang ini terdengar mesra dan merata di ruang perjamuan yang sangat elegan dan eksotis, terinspirasi oleh sejarah dari India, Arab, Cina dan Mongolia Silk and Spice Roads. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES