Pemerintahan

Masuk Nominasi Innovative Government Award 2019, Pemkab Malang Suguhkan 158 Inovasi

Kamis, 12 September 2019 - 18:39 | 117.36k
Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM saat mendampingi tim validasi dalam melakukan penilaian. (Foto : Humas Pemkab Malang untuk TIMES Indonesia)
Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM saat mendampingi tim validasi dalam melakukan penilaian. (Foto : Humas Pemkab Malang untuk TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Berbagai inovasi melalui aplikasi berbasis teknologi informasi, mengantarkan Pemkab Malang masuk dalam nominasi Innovative Government Award 2019.

Terkait hal itu, Tim Validasi Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia  (Kemendagri RI) melakukan penilaian berbagai aplikasi Pemkab Malang tersebut.

Tim dari Kemendagri RI melalukan penilaian di Pendapa Agung Kabupaten Malang, Kamis (12/9/2019). Kedatangan tim penilaian ini disambut Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM.

Tim juri yang diketuai Ray Septianis Kartika, M.Si dan anggota Misya Mardhatillah, S.STP, dan Siti Asiah, SE, langsung melakukan penilaian berbagai aplikasi milik Pemkab Malang tersebut.

"'Penilaian dilakukan dengan satu per satu dari seluruh inovasi pelayanan publik Pemkab Malang. Total, Pemkab Malang punya 158 inovasi yang ada di Kabupaten Malang. Mana yang nanti bisa menjadi unggulan, Pemkab Malang sudah berada dalam 10 besar secara nasional," ujar Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM.

Dia menjelaskan, seluuruh inovasi pelayanan publik semuanya prioritas Pemkab Malang. "Karena inovasi yang dikembangkan ini memang untuk kepentingan masyarakat umum," tuturnya.

Menurutnya, inovasi pelayanan publik Pemkab Malang memiliki dampak positif dengan adanya perbaikan dalam pelayanan. Misalnya, Jebol Anduk dengan peningkatan pelayanan untuk kependudukan lebih cepat, muda dan terjangkau.

"Begitu juga, Sipanji dengan pelayanan pajak secara online. Tim penilai memantau beberapa inovasi antara lain Inovasi Bagum 3C (Cuisine-Convention-Car), Siapik, Sistem Informasi Desa (SID), SIPANJI (Sistem Informasi Pengelolaan Pajak Mandiri), Sirendra (Sistem Informasi Perencanaan dan Penganggaran), UKM Flash, SMART Health, Sutera Emas, Sinta Harapan (Sistem Informasi Data Harga dan Pasokan Pangan)," bebernya gamblang.

Sedangkan inovasi lainnya dia sebut Implementasi Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor Berbasis IT (SIM PKB), SINTA (Sistem Informasi Tanah Aset), PAOD (Pelayanan Administrasi Online), SMEP (Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan) dan Contra War (Contraceptive For Women At Risk).

"'Yang jelas masyarakat semakin nyaman, enak, dan cepat dala. mendapatkan pelayanan melalui berbagai inovasi ini," ungkapnya.

Selanjutnya dia sangat optimis, berbagai aplikasi serta inovasi milik Pemkab Malang ini, nantinya akan dapat bersaing dalam Innovative Government Award 2019. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES