Indonesia Positif Ketahanan Informasi Pendidikan

ITNY Gelar Kuliah Tamu dari Chittagong University of Engineering and Technology Bangladesh

Selasa, 10 September 2019 - 16:53 | 83.53k
Md. Mustiafiz Al Mamoun dari Departemen Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Perencanaan Chittagong University of Engineering and Technology Bangladesh saat mengisi kuliah tamu di Kampus ITNY, Babarsari, Senin (9/9-2019). (FOTO: Ridayati/TIMES Indonesia)
Md. Mustiafiz Al Mamoun dari Departemen Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Perencanaan Chittagong University of Engineering and Technology Bangladesh saat mengisi kuliah tamu di Kampus ITNY, Babarsari, Senin (9/9-2019). (FOTO: Ridayati/TIMES Indonesia)
FOKUS

Ketahanan Informasi Pendidikan

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Air merupakan sumber daya yang penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Namun, pengelolaan sumber daya air yang kurang baik justru dapat menimbulkan permasalahan seperti kekeringan dan banjir. Nah, menghadapi pertumbuhan perkotaan yang semakin pesat belakangan ini, pengelolaan sumber daya air mutlak diperlukan.

“Pengelolaan sumber daya air harus dilakukan dengan mengubah paradigma, dari unwelcoming water menjadi welcoming water,” kata Md. Mustiafiz Al Mamoun dari Departemen Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Perencanaan Chittagong University of Engineering and Technology (CUET), Bangladesh pada kuliah tamu yang digelar oleh Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Departemen Perencanaan dan Desain, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (PWK ITNY), di Kampus ITNY, Babarsari, Senin (9/9-2019).

ITNY-Kuliah-Tamu-2.jpg

Kegiatan kuliah tamu ini diikuti oleh civitas akademika di lingkungan Departemen Perencanaan dan Desain ITNY. Terdapat dua isu penting yang dipaparkan oleh Mustiafiz. Yakni, perkembangan wilayah peri-urban yang mulai terdesak oleh perkembangan fisik perkotaan serta pengelolaan kawasan waterfront.

“Perkembangan perkotaan yang menjadi fenomena global ini menuntut perencana wilayah dan kota untuk lebih kreatif dan proaktif dalam melaksanakan profesinya,” terang Mustiafiz.

Ketua Program Studi PWK ITNY, Novi Maulida Ni'mah, S.T., M.Sc., mengatakan, kegiatan kuliah tamu ini diselenggarakan dalam rangka memperluas wawasan mahasiswa PWK ITNY mengenai topik-topik yang berkembang di dalam dunia perencanaan wilayah dan kota di lingkup global.

Menurut Novi, pemahaman mahasiswa ITNY terhadap isu-isu global dalam bidang perencanaan wilayah dan kota ini menjadi nilai tambah bagi mahasiswa PWK ITNY. "Harapannya mereka dapat merespon perkembangan ini dan mengantisipasinya dengan menerapkan konsep perencanaan tata ruang yang tepat di daerahnya,” terang Novi.

Dalam kesempatan kuliah tamu ini dilakukan pula penjajakan kerjasama antara Departemen Perencanaan dan Desain ITNY dengan Chittagong University of Engineering and Technology. Bentuk kerjasama yang dilakukan di antaranya join research serta kuliah tamu. Untuk kuliah tamu sendiri rencananya akan diselenggarakan minimal dua kali dalam satu tahun.

“Selanjutnya akan ada beberapa kegiatan kuliah tamu dari dalam dan luar negeri untuk memperluas wawasan mahasiswa PWK ITNY,” pungkas Novi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-12 Editor Team
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES