Pilot Paralayang Asal Eropa Coba Sensasi Terbang di Puncak Megasari Bondowoso
TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Tiga pilot paralayang asal Jerman, mencoba sensi terbang di Puncak Megasari, Kecamatan Ijen Bondowoso, Jawa Timur, Selasa (3/9/82019).
Mereka adalah Stephane, Christoper dan Dora. Namun bagi Stephane, ini yang kedua kalinya datang dan terbang di Megasari.
Sebelumnya, tepatnya awal Agustus lalu, Stephane juga mengajak dua pilot paralayang lainnya dari Jerman ke Megasari.
Motivasi mereka memilih Pucak Megasari, karena mereka terbang sejajar dengan salah satu objek wisata andalan Bondowoso, Kawah Wurung. Itulah yg membuat mereka merasakan sensasi tersendiri. ''Pemandangan yang indah dan luar biasa,'' jelas Stephane.
Pengalaman Stephane terbang di Megasari, akhirnya menyebar ke sesama pilot di Jerman. Hingga mereka tertarik datang dan terbang di Bondowoso.
Stephane mengatakan, kedatangannya yang kedua ini selain ingin terbang, juga mendampingi dua koleganya dari Jerman.
Sedangkan Dora yang baru pertama kali datang ke Megasari, mengaku ingin merasakan sensasi terbang. “So beautiful,” akunya.
Hal serupa juga diakui Christoper. Dia mengaku senang, bisa menikmati suasana pegunungan dengan view Kawah Ijen.
Sementara itu, Slamet Riyadi dari Paralayang Bondowoso mengatakan, pihaknya mendampingi dan menemani pilot dari Jerman tersebut. Karena selain terbang, mereka juga singgah di beberapa tempat wisata.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Bondowoso |