Selain Berikan Sosialisasi, Satlantas pun Jamin Keamanan Pelajar di Sekolah Ini

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Satlantas Polres Pasuruan memberikan Sosialisasi dan Penyuluhan tentang Program Keselamatan Berkendara, serta ESQ Riding kepada pelajar di Sekolah Lanjutan Advent Purwodadi (SLAPUR ADVENT). Di sekolah yang terletak di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur ini, Satlantas juga menyempatkan berdialog serta memastikan kondisi para pelajar yang berasal dari Papua dalam keadaan baik-baik saja.

Menurut Kepala Sekolah SLAPUR ADVENT, Gibson Hutabarat, S.S, M.Pd, di sekolah asrama tersebut ada sekitar 60an pelajar asal Papua yang menimba ilmu.

"Kedatangan kami di sini selain mengadakan kegiatan penyuluhan tentang keamanan berkendara di jalan. Juga ingin memastikan dan memberikan rasa aman kepada para pelajar disekolah ini, khususnya siswa siswi yang berasal dari Papua. Mengingat beberapa hari terakhir ini banyak diberitakan tentang adanya sedikit gejolak di Papua," terang Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Bayu Halim Nugroho, S.H.,S.I.K. yang didampingi oleh Kanit Dikyasa Satlantas IPDA Heri Nugroho S.H. 

Kasatlantas juga menyampaikan tujuan dari pihak Polres Pasuruan, khususnya Satlantas datang ke SLAPUR, adalah untuk menjalankan tugas pokok kepolisian yaitu Melindungi, Mengayomi dan Melayani masyarakat Indonesia tanpa membedakan Ras, Suku dan Agama.

Sontak pernyataan Kasatlantas tersebut, disambut tepuk tangan oleh seluruh siswa dan para guru yang hadir. AKP Bayu Halim Nugroho juga berpesan terhadap pihak sekolah, untuk tidak ragu-ragu dan apabila membutuhkan bantuan kepolisian, "kami siap 24 jam," tegasnya.

Sementara itu Gibson Hutabarat, selaku kepala sekolah, mengucapkan terima kasih kepada rombongan personel Satlantas yang hadir di SLAPUR. Karena pihak sekolah juga banyak dihubungi wali murid yang menanyakan keadaan keamanan anak anak mereka.

"Dengan adanya pihak kepolisian kesini, kami pihak sekolah bisa menyampaikan kepada walimurid untuk tenang dan tidak mengkhawatirkan keadaan anak anak mereka di asrama, karena pihak kepolisian akan selalu siap melindungi mereka," ujar Gibson.

Acara kemudian dilanjutkan dengan acara inti, yaitu acara penyuluhan tentang tertib berlalu lintas dan ESQ Riding, yang dipimpin oleh Kanit Dikyasa Ipda Heri Nugroho.

Sebelum memulai materinya, Ipda Heri mengajak siswa siswi meneriakkan yel yel tentang persatuan kesatuan Bangsa Indonesia. Beberapa pelajar dari Papua pun berkesempatan membuat Statement terbuka, yang isinya meminta kepada bapak dan ibu mereka, untuk tidak khawatir. Karena sampai saat ini tidak ada sedikitpun gangguan dalam proses belajar dan mengajar disekolah serta aktivitas mereka di asrama. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement