Indonesia Positif Ketahanan Informasi Nasional

Arumi Dardak Nilai Langsung Lomba Asman Toga & Akupresur di Desa Kebobang Kab. Malang

Jumat, 23 Agustus 2019 - 08:28 | 196.11k
A. Ketua tim penggerak PKK Jatim tinjau lapang di Asman Toga & akupresur Melati Desa Kebobang Kec. WonosariB. dr. Kohar Hari Santoso Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jatim selaku Ketua Tim juri memperhatikan administrasi & menyimak keterangan kader Asman.
A. Ketua tim penggerak PKK Jatim tinjau lapang di Asman Toga & akupresur Melati Desa Kebobang Kec. WonosariB. dr. Kohar Hari Santoso Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jatim selaku Ketua Tim juri memperhatikan administrasi & menyimak keterangan kader Asman.
FOKUS

Ketahanan Informasi Nasional

TIMESINDONESIA, MALANG – Ketua Tim penggerak PKK Propinsi Jawa Timur Ny. Arumi Emil Dardak secara khusus mengunjungi Desa Kebobang Kec. Wonosari, Kab. Malang, Kamis (20/8/2019).

Kunjungan tersebut untuk memberikan penilaian lapang lomba Asman Toga dan Akupresur tingkat Propinsi Jawa Timur.

dr.-Kohar-Hari-Santoso.jpg

Lomba Asman Toga & Akupresur tingkat propinsi Jatim diikuti 7 kota/Kab yaitu Sampang, Lamongan, Ngawi, Jombang, Sidoarjo, Kota Surabaya dan Kab. Malang. Penilaian kelompok Asman Toga & Akupresur dilakukan secara berjenjang mulai tingkat RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten sampai tingkat Propinsi, pemenang akan diumumkan pada acara puncak HKN tk Jawa Timur.

Arumi Dardak, ketua tim penggerak PKK prov Jatim dalam sambutannya berharap Puskesmas membantu masyarakat untuk mencegah penyakit yang disebabkan perilaku dengan Toga sehingga dapat mendukung peningkatan IPM di Jatim

Plt-Kepala-Dinkes-Kab.jpg

Dalam paparan Kepala Desa Kebobang, Gatot Pujo Priyanto, Desa Kebobang adalah desa yang ingin maju, sudah budidaya Toga dengan jumlah 9000 jenis di 48 Dasa Wisma, ada 4 kelompok Asuhan mandiri taman obat keluarga dan akupresur yaitu kelompok Melati, Mawar, Anggrek dan Matahari

Penilaian lapang disamping paparan kepala desa juga dilakukan wawancara mendalam tentang pembinaan dan dukungan stakeholdher mulai dari Sekda, Tim penggerak Kabupaten, Kepala Dinkes, Dinas Pertanian & ketahanan Pangan, Biro Mensos, BPMD, Camat, Kapus, kader sampai keluarga binaan.

Dinkes Kab. Malang akan terus mendukung dan memberi binaan sehingga masyarakat Kab. Malang memiliki kemampuan untuk menanggulangi penyakit ringan secara mandiri dengan taman obat disekitarnya dan akupresur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES