Cegah Insiden di Polsek Wonokromo, Polres Lamongan Perketat Penjagaan

Senin, 19 Agustus 2019 - 14:29 | 35.53k

Petugas penjagaan di Mapolres Lamongan meminta pengunjung menunjukkan isi tas yang dibawa, Senin (19/8/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Penjagaan di pintu masuk Polres Lamongan diperketat usai insiden penyerangan terhadap anggota Polisi di Polsek Wonokromo Surabaya, Sabtu (17/8/2019) lalu.

Petugas jaga di Mapolres Lamongan memeriksa secara detail setiap orang beserta barang bawaan yang akan masuk ke Mapolres Lamongan.

Pintu gerbang yang biasanya dibuka penuh, kini hanya dibuka sebagian, untuk mempermudah pemeriksaan pada setiap tamu yang datang. Bahkan setiap pengunjung wajib menunjukkan kartu identitasnya.

Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung mengatakan, diperketatnya ini dilakukan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas oleh oknum masyarakat kepada anggota Polisi.

"Ini adalah satunya dengan cara memeriksa setiap tamu, termasuk barang-barang bawaannya," kata Feby, Senin (19/8/2019).

Feby menambahkan, peningkatan penjagaan tidak hanya di Polres Lamongan, namun dilakukan secara menyeluruh di tingkat Polsek untuk mengantisipasi terulangnya peristiwa di Polsek Wonokromo Surabaya. "Meski diperketat, tapi anggota tetap mengedepankan kesantunan terhadap setiap tamu yang datang," ucap Feby. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.