Seni Tradisional akan Digelar Saat Gebyar Merah Putih di Kampoeng Tentara

TIMESINDONESIA, MALANG – Gebyar Merah Putih yang diselenggarakan Divisi Infanteri 2 Kostrad di Kampoeng Tentara, Jumat (16/8/2019), dipastikan berlangsung meriah dengan ditampilkannya kesenian tradisional disamping bentuk hiburan lainnya.

"Untuk aktraksi kesenian tradisional ada penampilan pencak silat dan Tari Saman," ujar Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto, SAP, MSi, MTr (Han), kepada TIMES Indonesia, Kamis (15/8/2019).

Pencak Silat maupun Tari Saman akan ditampilkan oleh para prajurit TNI dari berbagai kesatuan yang ada di Divisi Infanteri 2 Kostrad.

"Untuk penampilan Pencak Silat dari Yonif Para Raider 501. Sedangkan penampilan tari Saman dari Yon Armed 1," kata Jendral bintang dua ini.

Menurutnya, penampilan kesenian tradisional merupakan bagian dari khazanah bangsa. Selain itu, Divisi Infanteri 2 Kostrad memang membina sejumlah olahraga tradisional.

"Anggota kami banyak yang bergabung dengan berbagai perguruan atau padepokan Pencak Silat yang merupakan olahraga tradisional asli Indonesia," bebernya.

Selain itu, masih kata Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, banyak prajuritnya yang meraih prestasi dalam bidang olahraga Pencak Silat. "Para prajurit kami memang dibekali ilmu bela diri yang bertujuan untuk suatu hal yang positif dan mulia," ungkapnya.

Dalam Gebyar Merah Putih itu kata dia, juga akan ditampilkan pertunjukan yang menghibur. Seperti penampilan band serta aktraksi sulap. "Tujuannya memang untuk menghibur masyarakat dalam memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ini," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Mayjen TNI Tri Yuniarto, juga mengajak masyarakat untuk berbondong meyaksikan Gebyar Merah Putih yang akan diselenggarakan di Kampoeng Tentara tersebut.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement