Ekonomi

Ditarget Omzet 1 Triliun, Begini yang Dilakukan K3PG

Selasa, 13 Agustus 2019 - 16:33 | 169.08k
Acara HUT ke-35 K3PG di Wisma Kebomas, Petrokimia Gresik. (Foto: Istimewa)
Acara HUT ke-35 K3PG di Wisma Kebomas, Petrokimia Gresik. (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Pada tahun 2019 ini, Koperasi Karyawan Keluarga Besar Petrokimia Gresik atau K3PG ditarget mencapai omzet Rp 1 triliun. Target itu naik dari tahun sebelumnya yakni membukukan omzet Rp 897 miliar atau naik 11 persen.

Ketua pengurus K3PG, Rohmad mengatakan, dirinya optimistis jika tahun ini target yang dicanangkan tercapai.

Rohmad juga menargetkan Sisa Hasil Usaha (SHU) yang akan dibagikan untuk 5.800 anggota K3PG naik antara Rp 8 miliar hingga Rp 9 miliar. Sedangkan tahun lalu mencapai Rp 7,46 miliar.

"Kami optimis akan capai omzet yang ditargetkan, salah satu program yang dilakukan adalah transformasi digital dan optimalisasi unit usaha," katanya dalam puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-35 K3PG di Wisma Kebomas PT Petrokimia Gresik (PG), Selasa (13/8/2019). 

Dikatakan Rohmad, target itu realistis karena program digitalisasi yang dilakukan dengan diawali  dengan peluncuran K-Mobile atau aplikasi berbasis android dan iOS. 

Aplikasi ini mampu memberikan segala akses anggota melalui smartphone di genggaman tangan.

"Aplikasi ini dibuat sesimpel mungkin namun memiliki fungsi yang komprehensif. Agar aplikasi ini mudah dipahami untuk semua anggota yang tertidiri dari berbagai generasi," tambah Rohmad.

Di aplikasi tersebut, anggota dapat memperoleh informasi mengenai keanggotaannya di K3PG dan bisa melakukan segala macam transaksi yang berkaitan dengan Unit Simpan Pinjam. 

"Mulai dari informasi saldo dan historis transaksi rekening, melakukan setoran secara online, informasi terkait pinjaman, dan lainnya," imbuhnya 

Dengan aplikasi ini Rohmad memastikan dapat meningkatkan aktivitas transaksi anggota yang tersebar di beberapa daerah. Dengan demikian omzet penjualan pun akan terdongkrak.

"Aplikasi ini juga merupakan bentuk dukungan K3PG terhadap transformasi bisnis Petrokimia Gresik" tandas Rohmad.

Sementara optimalisasi unit usaha dengan peresmian rest area di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Abir-abir, Kecamatan Bungah. Serta pembukaan toko retail dengan sistem grosir K-Mart Express di Jalan Ahmad Yani, Gresik.

"Kami juga terus berupaya mengoptimalkan nilai atau value dari setiap unit kerja agar dapat meningkatkan kemandirian dari K3PG," ujarnya.

Sementara itu, Dewan Pembina K3PG, Rahmad Pribadi dalam arahannya berpesan agar K3P3 tetap berinovasi, meningkatkan kikerja dan terus memberikan manfaat bagi anggota dan masyarakat. 

"Sangat sedikit koperasi yang mampu mengikuti era 4.0 seperti K3PG. Di usianya yang sudah matang ini, perjalanan K3PG sudah pada arah yang tepat," ujar Rahmad Pribadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Gresik

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES