Peristiwa Daerah

Teror Gedor Pintu Kembali Hantui Warga Banyuwangi, Kali ini Pindah ke Desa Lain

Rabu, 07 Agustus 2019 - 08:31 | 394.71k
Warga mengecek salah satu rumah yang sempat menjadi korban teror gedor pintu. (FOTO: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)
Warga mengecek salah satu rumah yang sempat menjadi korban teror gedor pintu. (FOTO: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGITeror gedor pintu kembali menghantui warga Banyuwangi, Jawa Timur. Kali ini lokasinya berpindah ke Dusun Krajan, Desa Kebaman, Kecamatan Srono. Dedikitnya ada sekitar lima rumah yang diteror.

Warga mengaku, teror gedor-gedor pintu rumah tersebut mirip seperti yang sebelumnya terjadi di Banyuwangi kota. Dilakukan malam hari dan saat pemilik rumah sedang tidur pulas.

“Sekitar jam 1 sampai jam 3 dini hari itu, warga ndak ada yang berani keluar. Kejadiannya berlangsung sejak Sabtu (3/8/2019) malam. Sudah terjadi selama tiga hari terakhir,” ungkap Fikri, warga setempat, Rabu (6/8/2019).

Fikri mengatakan, akibat teror gedor pintu tersebut warga bersama para pemuda setempat langsung melakukan ronda malam. Tujuannya untuk berjaga-jaga dan mencari siapa pelaku penggedor pintu misterius yang meresahkan warga.

“Banyak warga yang takut, bahkan ada warga yang tidurnya nggampung (numpang) ke tetangga sebelah rumah karena takut tidur sendirian ” ujar Dadang, warga lain.

Menurut Dadang, pola pelaku teror gedor pintu tersebut berpindah-pindah dari rumah satu ke rumah yang lain. Namun masih tetap satu lingkungan yang masuk wilayah Dusun Krajan.

“Malam pertama pintu rumah Bu Sahuda yang digedor, warga RT 04 RW 01. Lalu Bu Nduk, Bu Tumi, Bu Ari dan Pak Temu. Lokasinya berdekatan, tapi masih satu lingkungan sini saja,” jelas Dadang.

Dikonfirmasi terpisah Kepala Dusun Krajan, Bambang S. membenarkan kabar tersebut. Dia mengaku sudah mendapatkan laporan itu dari warganya, namun pihaknya masih belum mengetahui secara pasti apakah kabar tersebut sama seperti yang terjadi di Banyuwangi atau hanya isu belaka.

“Benar, kami sudah mendapat kabar dari warga. Tapi masih terus dipantau, apakah itu benar teror atau hanya isu saja.

Sebelumnya pada akhir bulan Juli 2019 lalu, sejumlah warga di Kelurahan Lateng dan Kelurahan Kampungmandar, Kecamatan Kota Banyuwangi, mengaku jika pintu rumahnya digedor. Peristiwa itu terjadi antara pukul 23.00 hingga 04.00 WIB. Polisi dan TNI sudah turun tangan. Namun hingga kini, pelaku Teror gedor pintu masih misterius. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES