Indonesia Positif

Tunjang Tugas, KSAU Resmikan Sathar dan Depohar di Lanud Iswahjudi Magetan

Rabu, 31 Juli 2019 - 18:25 | 292.26k
KSAU Marsekal Yuyu Sutisna saat menandatangani prasasti peresmian Sathar dan Depohar di Lanud Iswahjudi Magetan, Rabu (31/7/2019). (foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)
KSAU Marsekal Yuyu Sutisna saat menandatangani prasasti peresmian Sathar dan Depohar di Lanud Iswahjudi Magetan, Rabu (31/7/2019). (foto: Aditya Candra/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MAGETAN – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna meresmikan Satuan Pemeliharaan (Sathar) 24, 43, 54, 55, 81, 82 dan 83 Depo Pemeliharaan (Depohar) 80 di lapangan upacara Depohar 80 Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Rabu (31/7/2019).

Dalam rangka menunjang kelancaran tugas TNI Angkatan Udara, penambahan satuan baru diresmikan untuk lebih mengefektifkan kemampuan dan fasilitas pemeliharaan alutsista dan peralatan penerbangan yang merupakan implementasi kebijakan TNI Angkatan Udara.

"Sesuai rencana pembangunan 5 tahunan TNI Angkatan Udara melakukan pembentukan satuan Depohar 80, yang khusus untuk pemeliharaan tingkat berat engine mesin pesawat tempur TNI Angkatan Udara serta komponen, alat uji dan fabrikasi," ujar  Yuyu Sutisna.

peresmian-Sathar-B.jpg

Pembentukan Depohar 80 dan Satuan Pemeliharaan ini, sebagai bentuk untuk memaksimalkan kinerja TNI AU khususnya Koharmatau agar semakin baik. Kemampuan dan fasilitas akan ditingkatkan, sehingga diharapkan mampu menunjang kebutuhan tugas pemeliharaan alutsista TNI Angkatan Udara secara optimal.

Selain itu pembentukan Depohar 80 dan juga sathar juga memiliki nilai efisiensi dan efektifitas dalam program pemeliharaan alutsista pesawat tempur dan fasilitas pendukung penerbangan lainnya dalam mendukung tugas operasi dan latihan TNI Angkatan Udara.

Dengan adanya penambahan jumlah pesawat tempur F-16 dan penambahan tipe pesawat tempur lain serta penggantian pesawat F-5, maka kemampuan Koharmatau harus dikembangkan lagi, terutama dalam bidang pemeliharaan engine pesawat tempur yang saat ini dilaksanakan secara terbatas oleh Skatek 042, Skatek 044, Skatek 045 dan Depohar 30.

peresmian-Sathar-C.jpg

Sathar 24 Depohar 20, dibentuk untuk difokuskan pada pemeliharaan dan perbaikan Peralatan ACMI (Air Combat Maneuvering Instrumentation), pemeliharaan dan perbaikan tingkat sedang dan berat PTTA serta pemeliharaan Instrument Flight Simulator.

Sathar 43 Depohar 40, mempunyai tugas melaksanakan pemeliharaan atau perbaikan dan produksi terbatas simulator, komputer dan alin/alongin non alutsista.

Sathar 54 dan 55 Depohar 50 sebagai upaya dalam mengurangi beban kerja Sathar 51, sehingga tugas Sathar 54 adalah melaksanakan perbaikan komponen/ card/module/unit dan uji fungsi peralatan radar Master-T. Sedang tugas Sathar 55 adalah melaksanakan perbaikan komponen/ card/module/unit dan uji fungsi peralatan Non Surveillance Radar.

Untuk Sathar 81, 82, 83 yang merupakan satuan di bawah Depohar 80 Lanud Iswahjudi Magetan nantinya melaksanakan tugas pemeliharaan tingkat berat alutsista pesawat tempur TNI Angkatan Udara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Magetan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES