Peristiwa Daerah

Peringati HAN, Ribuan Anak di Gresik Sedekah Sampah

Selasa, 23 Juli 2019 - 15:29 | 46.72k
Anak-anak saat mengumpulkan sampah di Hari Anak Nasional (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)
Anak-anak saat mengumpulkan sampah di Hari Anak Nasional (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Peringati Hari Anak Nasional (HAN), ribuan anak di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, bersedekah sampah. Mereka mengumpulkan aneka sampah mulai plastik dan kertas bekas.

Pada kegiatan kali ini, Pemkab menyiapkan 2 bak sampah besar ukuran 600 liter, 4 tong sampah kecil ukuran 100 liter, 8 tong sampah besar ukuran 30 liter, 100 lembar karung plastik.   

Sebelum bersedekah sampah, mereka menampilkan 3 tarian masal yang dimainkan pada kesempatan tersebut yaitu tari ilir-ilir yang dimainkan oleh 2000 anak TK dan dipandu 170 orang guru. 

Kemudian penampilan Tarian Pasundan yang diperagakan oleh 2000 orang guru. Dan Senam Perwosi yang diperagakan oleh 3000 orang guru PAUD.

Dalam amanatnya, Wakil Bupati Gresik Moh Qosim mengatakan jika kampanye berperilaku sehat dimulai dari membersihkan sampah.

Dikatakan Qosim, penanaman berprilaku hidup bersih harus ditanamkan sejak anak usia dini.

"Walaupun yang kita sedekahkan masih berupa sampah. Tapi tentu saja para orang tua dan guru selanjutnya mengaplikasikan kebiasaan hidup bersih dan bersedekah ini dalam kehidupan nyata sehari-hari pada anak-anak,” kata Wabup.

Qosim juga meminta agar anak-anak Indonesia bisa memanfaatkan waktu dengan hal-hal positif, khususnya anak-anak di Kota Pudak.

Dikatakan Qosim aneka kegiatan positif bisa dilakukan anak-anak, termasuk salah satunya semangat belajar agar nanti saat besar bisa meraih cita-cita. 

"Anak-anak adalah masa depan kita. Kita perlu mempersiapkan dan mendidik anak-anak kita. Sebagai pemerintah kita harus memajukan anak karena mereka adalah tujuan kita," jelas Wabup.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup M Najikhenyampaikan jika Pekan Sedekah sampah (Pedas) merupakan program untuk mengkampanyekan perilaku hidup sehat. 

Menurut, Najikh pekan sedekah sampah ini perlu disosialisasikan kepada semua pihak tak terkecuali anak-anak.

“Tentu mereka diberi pemahaman, sampah mana saja yang bisa disedekahkan. Nantinya di rumah mereka bisa memberikan sedekah sampah itu kepada orang-orang yang membutuhkan misalnya pemulung," tambahnya usai mengajak anak-anak di Gresik sedekah sampah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Gresik

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES