Peristiwa Daerah

Muhammad Iqbal Afif Akui Telah Dapatkan SK Salinan dari PMI Jatim

Kamis, 18 Juli 2019 - 19:57 | 80.92k
Muhammad Iqbal Afif. (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Muhammad Iqbal Afif. (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Terkait polemik soal SK PMI Bondowoso yang ramai diperbincangkan. Akhirnya ketua PMI terpilih berdasarkan SK PMI Jatim, yakni Muhammad Iqbal Afif angkat bicara.

Dia mengaku telah mendapatkan salinan SK tersebut dari PMI Provinsi Jawa Timur.

“Yang mana PMI Provinsi Jawa Timur mempercayai kami dan memberi amanah untuk menjalankan roda organisasi ini. Dan SK kepengurusan PMI Kabupaten Bondowoso sudah kami kantongi,” katanya pada TIMES Indonesia, Kamis (8/7/2019). 

Sementara terkait polemik yang terjadi di PMI Kabupaten Bondowoso. Afif menganggap itu hal yang lumrah. “Itu merupakan bagian dari proses untuk mencapai PMI Kabupaten Bondowoso lebih baik ke depannya,” sambungnya. 

Dia juga menjelaskan, PMI Jawa Timur melalui sekertarisnya Edi Purwinarto terus memberikan support untuk pengurus PMI Kabupaten Bondowoso agar terus bangkit.

Atas dasar itu, pihaknya akan fokus untuk merumuskan program kerja PMI Bondowoso. Agar organisasi tetap berjalan.

“Sehingga dapat melayani masyarakat dan memperbaiki tata kelola dan manajemen dalam organisasi sehingga sesuai dengan aturan yang berlaku di PMI,” jelasnya. 

Afif dengan tegas mengatakan, bahwa polemik yang ada tidak akan mengganggu jalannya pelayanan PMI baik itu di markas maupun di UDD PMI. 

Mewakili jajaran kepengurusan PMI Bondowoso masa bakti 2019-2024, pihaknya menyampaikan salam hormat dan terimakasih pada Humaidi (pengurus periode 2014-2019) serta Jamal (pengurus ranting Kecamatan Wringin) atas aspirasinya selama ini. 

PMI Bondowoso kata dia, tidak menutup pintu untuk siapapun untuk bergabung dalam gerakan kemanusiaan. Apalagi untuk melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya.  

“Kami juga akan selalu menerima sahabat-sahabat kami itu, mungkin dulu belum sempat menjalankan tugasnya. Bisa dengan kami ke depannya,” ungkapnya. 

Apapun yang terjadi, kata Muhammad Iqbal Afif, pihaknya akan menjalankan amanah dengan dasar SK PMI Jatim yang diberikan kepadanya. “Karena PMI butuh aksi dalam kemanusiaan. Bukan merangkai kata. Saya yakin khalayak umum sudah bisa melihat, merasakan pelayanan, perbedaan PMI dulu dan sekarang,” tegasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES