DLH Kota Batu Sulap Limbah Pampers Jadi Pot Bunga 

TIMESINDONESIA, BATU – Sekali dayung dua pulau terlampaui. Itu yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu (DLH Kota Batu). Untuk menyelesaikan masalah limbah pampers, DLH memanfaatkannya menjadi pot bunga. 

DLH menargetkan akan memproduksi pot bunga berbahan limbah pampers ini hingga mencapai 10 ribu pot. Cara ini dilakukan tidak hanya untuk mengatasi permasalahan limbah popok, namun juga untuk menyambut HUT Kota Batu ke 18, Bulan Oktober 2019 nanti. 

Untuk merealisasikan program ini DLH akan melibatkan semua Bank Sampah yang ada di Kota Batu.

"Rencana memecahkan rekor MURI dengan 10 ribu pampers tak hanya untuk merayakan HUT Kota Batu, namun juga untuk mengedukasi masyarakat agar bisa memanfaatkan limbah sampah," ujar Kepala DLH Kota Batu, Arif As Siddiq.

Ada sekitar 122 bank sampah yang akan dilibatkan dalam pembuatan pot bunga dari pampers ini. Adapun ide ini muncul karena pada kenyataannya masih banyak masyarakat yang membuang pampers sembarangan, terutama di sungai.

Padahal Pemkot Batu saat ini telah melakukan pengadaan 5000 tempat sampah yang diantaranya khusus untuk pampers. 

Adapun nantinya, lanjut Arief, keberadaan pot dari pampers ini akan digunakan untuk menghiasi seluruh pedestrian di jalan-jalan utama dan taman-taman di Kota Batu. 

"Jadi nanti tak hanya memecahkan rekor MURI. Tapi pot bunga dari pampers akan dimanfaatkan untuk menghias taman dan jalanan di Kota Batu," kata Kepala DLH Kota Batu.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement