Gelar Gema Desa, Plt Bupati Malang Apresiasi Bengkel Mimpi Hidroganik

TIMESINDONESIA, MALANG – Bengkel Mimpi pertanian Hidroganik yang disuguhkan pada saat gelaran Gerakan Membangun Desa (Gema Desa) di Kecamatan Pagelaran, Selasa (16/7/2019), diapresiasi Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM.

Pertanian Hidroganik yang digagas oleh petani bernama Basori ini merupakan sistem tanaman padi tanpa lumpur. Yakni memanfaatkan media botol plastik dan pipa layaknya hidroponik.

Selain itu, juga dikembangkan pertanian padi yang dikolaborasikan dengan budidaya lele. Sehingga, Basiri mendapat dua keuntungan yakni dari padi serta budidaya lele organik.

"Pemkab Malang tentunya memberi apresiasi dan mendukung pengembangan konsep Budidaya Padi Hidroganik ini seperti yang dikelola Pak Basiri ini," ujar Plt Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM kepada TIMES Indonesia.

Dia menjelaskan, terobosan baru dalam bidang pertanian ini harus mendapat dukungan. Apalagi sistem pertanian organik maupun hidroponik saat ini terus berkembang dan dibutuhkan.

"Harus ada tindak lanjut ke kegiatan pengembangan. Kalau perlu lahan dekat dengan Kantor Bupati Malang di Kepanjen, bisa dikonsep sebagai tempat show Budidaya Padi Hidroganik," kata pria berdomisili di Gondanglegi tersebut.

Apabila ada tempat untuk show budidaya padi Hidroganik tersebut kata Sanusi, maka tamu Pemkab Malang bisa diajak ke tempat tersebut untuk dilakukan peninjauan dan studi banding.

"Jika ada tamu yang ingin pelatihan tetap bisa datang di Bengkel Mimpi ini. Tapi kalau hanya untuk display pertanian Hidroganik, bisa melihat di tempat yang telah disediakan," ucapnya.

Politisi PKB ini mengatakan, pertanian merupakan potensi utama Kabupaten Malang. "Pertanian terus kami pacu untuk meningkatkan kualitas dan kuantitasnya," katanya

Plt Bupati Malang berharap inovasi pertanian seperti yang ditunjukan oleh Bengkel Mimpi Hidroganik di Gema Desa ini akan terus bermunculan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement