Peristiwa Daerah

Meriahkan HUT ke-51, BPJS Kesehatan Gelar Kompetisi Hackathon

Selasa, 16 Juli 2019 - 17:09 | 137.29k
Ilustrasi JKN. (Istimewa)
Ilustrasi JKN. (Istimewa)

TIMESINDONESIA, WAINGAPU – Memperingati HUT ke-51, BPJS Kesehatan memeriahkan ulang tahunnya dengan menggelar kompetisi Hackathon yang merupakan sesi singkat pembangunan sistem informasi untuk menciptakan solusi atas permasalahan tertentu.

“Dalam hal ini peserta yang mengikuti kegiatan Hackathon BPJS Kesehatan akan membuat prototipe tertentu sesuai tema dan waktu yang telah ditentukan,” ujar Direktur Teknologi dan Informasi BPJS Kesehatan Wahyudin Bagenda, Selasa (16/7/2019).

Ia mengungkapkan, tepatnya 15 Juli 2019 lalu, BPJS Kesehatan memperingatinya dengan rentang waktu usia sejak Badan Penyelenggara Dana Pemeliharaan Kesehatan (BPDPK) beroperasi tahun 1968 kemudian berevolusi menjadi Perum Husada Bhakti 1984 menjadi PT Askes (Persero) tahun 1992 hingga bertransformasi menjadi BPJS Kesehatan tahun 2014.

Wahyudin mengatakan, beragam rangkaian acara diselenggarakan untuk menyemarakkan momen spesial mulai dari BPJS Kesehatan Award, BPJS Kesehatan turun kampung, dan lomba vlog mengenai pelayanan fasilitasi kesehatan zaman now. Bahkan BPJS Kesehatan menggaet kaum milenial untuk unjuk gigi kompetisi Hackathon.

Menurutnya, era digital dan revolusi industri 4.0 ini tidak jauh dari teknologi, semua yang dilakukan pasti berbasis teknologi. Melihat bahwa anak-anak generasi milenial tidak asing dengan teknologi, maka dari itu dibuat kompetisi tersebut.

“Ini sebagai wadah bagi mereka untuk membangun kreativitas dan memiliki gagasan yang inovatif sehingga nantinya dapat mendukung kemudahan dan kepastian pelayanan JKN-KIS agar sesuai dengan perkembangan jaman,” tutur Wahyudin.

Pendaftaran Hackathon dibuka untuk umum dan akan dimulai 22 - 28 Juli 2019 mendatang. Peserta dapat mendaftar diri secara perorangan atau berkelompok maksimal 3 orang. Syarat lain yang harus dipenuhi adalah setiap peserta terdaftar sebagai peserta JKN-KIS aktif dan telah mem-follow.

Setiap akun media sosial BPJS Kesehatan bagi peserta yang lolos kedalam seleksi administrasi akan mengikuti rangkaian acara hingga diumumkannya pemenang untuk menjalin kerjasama dengan BPJS Kesehatan.

“Kita percaya dengan diadakannya Hackathon BPJS Kesehatan ini bukan keahlian peserta saja yang dapat terlihat tapi juga time management dan leadership peserta selain itu kita bisa melihat ide-ide brilian apa saja yang mereka memiliki untuk kemajuan teknologi di zaman serba digital,” ujarnya.

Wahyudin menambahkan, sebelumnya BPJS Kesehatan telah menghadirkan aplikasi Mobile JKN yang mampu menjawab kebutuhan peserta untuk mendapatkan pelayanan JKN-KIS secara lebih mudah dan cepat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Sumba

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES