Gaya Hidup

Kombinasi Bahan Impor Berkualitas dalam Produk Perawatan Ayshaskin

Minggu, 14 Juli 2019 - 20:02 | 300.15k
Founder Ayshaskin, Shinta Nancy Febianti (kanan) dan Ayu Setya Rahayu Purnomo (kiri) dalam launching perdana di Vasa Hotel Surabaya, Minggu (14/7/2019). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Founder Ayshaskin, Shinta Nancy Febianti (kanan) dan Ayu Setya Rahayu Purnomo (kiri) dalam launching perdana di Vasa Hotel Surabaya, Minggu (14/7/2019). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Meskipun baru dilaunching, produk kecantikan Ayshaskin siap bersaing dengan mengusung bahan-bahan impor berkualitas. 

Bahan langka tersebut diimpor dari Yunani guna membantu mengatasi tiap permasalahan kulit customer secara intensif.

Ayshaskin-2.jpg

“Bahan yang digunakan berkualitas tinggi, impor dan aman serta bahan dicantumkan sehingga customer jelas dan tidak perlu khawatir,” terang Founder Ayshaskin, Shinta Nancy Febianti dan Ayu Setya Rahayu Purnomo, saat dijumpai dalam launching produk Ayshaskin di Vasa Hotel Surabaya, Minggu (14/7/2019).

Bahan lain juga didatangkan dari Switzerland, Jerman dan telah bersertifikasi. Sebelumnya, tim Research and Development (R & D) telah melakukan berbagai pengembangan uji laboratorium. Seperti mengambil bahan dari Korea maupun Cina. Hingga memutuskan untuk memilih bahan terbaik dari daratan Eropa.

“Proses cukup panjang karena uji coba bahan terus dilakukan oleh tim Research and Development. Kami pernah mencoba impor dari Korea dan Cina tapi ternyata yang lebih bagus dari Europe,” ungkap keduanya.

Ayshaskin saat ini memiliki tujuh items yang bisa dipakai wanita maupun pria. Produk tersebut disebut Ayu Setya, fokus pada perawatan kulit wajah untuk mengatasi masalah kulit khas tropis. Seperti berjerawat, gelap, dan masalah hormonal bagi wanita hamil atau menyusui. 

Membidik ibu-ibu muda dan kaum millenial, Ayshaskin menawarkan perawatan dengan harga terjangkau sebagai alternatif perawatan premium. Salah satu yang terlaris adalah Ayshaskin Day Cream berbahan pelembab, membuat wajah langsung terlihat cerah, instant bright, glowing serta dapat digunakan sebagai alternatif foundation

"Termasuk untuk yang aktif di bawah sinar matahari. Produk kami memiliki bahan baku yang aman, dan sehat. Sudah kami daftarkan di BPOM, dan lolos uji sebagai produk kosmetik dengan bahan baku aman untuk dipakai," jelas Ayu. 

Saat ini, Ayshaskin baru memiliki 12 agen. Targetnya di semester II tahun 2019, pihaknya akan agresif mengembangkan jaringan distributor dan agen untuk mencapai peningkatan yang lebih maksimal. 

Selama dua tahun terakhir dengan memanfaatkan media sosial kemudian berlanjut ke e-commerce, sekitar 50 peranan konsumen Ayshaskin masih dari kawasan Jabodetabek. Sementara untuk wilayah lain, Jatim - Jateng sekitar 35-40 persen dan sekitar 10-15 persen ada di kota-kota besar di Sumatera. 

Dalam waktu dekat ini, Ayshaskin sudah melakukan komunikasi dengan modern market dan jaringan drug store untuk menjual Ayshaskin secara masal. 

"Kami bidik pasar modern karena memang pasar yang kami pilih menengah, dengan kisaran harga produk di Rp 300.000 hingga Rp 500.000 an," jelas Shinta. 

Terkait penguatan distributor, produk yang memiliki tempat produksi di Bekasi itu, menargetkan bisa memiliki satu distributor untuk satu provinsi. Dan distributor tersebut ditarget per bulan bisa melakukan penjualan hingga 3.000-4.000 piece dengan nilai sekitar Rp 65 juta.

Setelah Surabaya, produk Ayshaskindengan segmen mayoritas perempuan dan sebagian kecil pria ini akan menyasar kota lain di Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES