Olahraga

Cukur Persebaya Surabaya 2-1, PSS Sleman Melesat ke Papan Atas

Minggu, 14 Juli 2019 - 09:15 | 77.78k
PSS Sleman menang 2-1 atas Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7/2019) malam. (FOTO: Istimewa/TIMES Indonesia)
PSS Sleman menang 2-1 atas Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7/2019) malam. (FOTO: Istimewa/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTAPSS Sleman memperpanjang catatan apik di laga kandang seusai meraih kemenangan 2-1 dari tamunya Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion.

Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7/2019) malam.

Dua gol Super Elang Jawa masing-masing diciptakan Yevhen Bokhashvili (39') dan Haris Tuharea (56'). Sedangkan gol semata wayang tim tamu dicetak Damian Lizio (27'). Tambahan tiga poin ini membuat PSS Sleman melesat ke papan atas klasemen bercokol di peringkat kelima dengan koleksi 12 poin dari tujuh laga.

Adapun Persebaya kembali gagal meraih kemenangan masih tertahan di peringkat keempat dengan koleksi 12 poin meski telah memainkan delapan laga.

Sejak peluit pertandingan dimulai, tuan rumah mencoba menguasai jalannya laga.

Sebaliknya, Persebaya Surabaya yang tampil tanpa penyerang andalannya, Amido Balde, melawannya dengan melakukan skema serangan balik.

Namun Persebaya justru mampu lebih dulu memecah kebuntuan lewat tendangan keras mendatar Damian Lizio menit ke-27.

Bola muntah dari Irfan Jaya yang membentur tiang gawang berhasil dituntaskan oleh Damian Lizio dengan sepakan kencang, alhasil bola tak bisa diantisipasi oleh Tri Hamdani.

PSS Sleman mencoba untuk menyamakan kedudukan melalui beberapa percobaan tendangan jarak jauh yang dilakukan oleh Dave Mustain dan juga Bryan Ferreira.

Di menit 33, upaya tendangan jarak jauh dilakukan Bryan Ferreira, namun sepakan kencang yang dilakukan masih bisa diantisipasi oleh Mizwar Saputra. PSS Sleman masih terus berupaya menyamakan kedudukan dengan tak henti-henti melakukan serangan ke jantung pertahanan Persebaya.

Sementara itu Persebaya merespon dengan beberapa kali serangan balik, namun selalu gagal. Di menit 40, upaya PSS Sleman untuk menyamakan gol berbuah hasil. Bryan Ferreira mengirim umpan datar dari sisi kiri gawang Persebaya, dan Yevhen Bokhashvili berhasil menyelesaikan umpan manis tersebut. Hingga babak pertama berakhir skor masih 1-1 untuk kedua tim.

Di babak kedua, PSS Sleman justru mampu berbalik unggul pada menit ke-56. Ialah Haris Tuharea yang kembali jadi aktor kemenangan Laskar Sembada seusai sukses menyelesaikan umpan silang Irkham Zahrul Mila. Berbalik tertinggal, Persebaya makin gencar melakukan serangan di sisa laga.

Namun di sisa laga, tak ada gol tambahan tercipta. Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro membeberkan taktik yang ia jalankan untuk membungkam Bajul Ijo.

“Pemain membaca keinginan saya dengan baik, sejak gol pertama, saya tak mau ada banyak serangan dari bek kiri, jadi kami jaga di Ruben (Sanadi-Kapten Persebaya),” kata Seto usai laga.

Pelatih Persebaya Djajang Nurdjaman alias Djanur mengakui ada pengaruh yang dirasakan tim dalam laga itu karena absennya pilar andalan Green Force, Amido Balde.

“Ya mungkin tidak hadirnya Balde berpengaruh sedikit, tidak ada yang memanfaatkan bola bola crossing,” papar Djanur usai laga.

Balde sendiri absen membela Persebaya Surabaya dalam dua laga terakhir yang tak membuahkan kemenangan termasuk ketika bertanding dengan PSS Sleman. Sebab, Balde masih menjalani pemulihan akibat sakit pencernaan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES