Peristiwa Nasional

Soal Wacana Gaji TNI Naik Lagi, Ini Tanggapan Panglima TNI

Jumat, 12 Juli 2019 - 22:14 | 279.07k
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto diarak pasukan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 509, Jumat (12/7/2019). (FOTO: Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto diarak pasukan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 509, Jumat (12/7/2019). (FOTO: Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Anggota Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali mencuatkan wacana kenaikan gaji pokok untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada periode 2020. Hal tersebut rupanya juga sampai ke telinga Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Namun demikian, Hadi yang dijumpai usai melakukan pengecekan kesiapan pasukan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 509 di Jember, Jawa Timur, Junat (12/7/2019) itu tidak secara gamblang mengamini atau menolak wacana yang pertama kali diucapkan oleh anggota Banggar DPR Fraksi Partai Demokrat Hadi Wahyu Sanjaya, beberapa waktu lalu.

Hadi hanya mengatakan bahwa TNI telah menerima peningkatan tunjangan atau remunerasi sebesar 70 persen.

"Ya kan itu sudah. 70 persen kan sudah yang remunerasi itu," kata Hadi singkat seraya menjauh dari kepungan awak media.

Sebagaimana telah diketahui, pada Juni 2018 lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan soal kenaikan tunjangan kinerja jajaran TNI dan Polri sebesar 70 persen dari penghasilan. Kenaikan tunjangan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kinerja prajurit. Saat itu, hal tersebut disambut baik Panglima TNI. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES