Peristiwa Daerah

Silat Kolosal Ratusan Pendekar Warnai Apel Hari Bhayangkara di Lamongan

Jumat, 12 Juli 2019 - 15:25 | 101.59k
Anggota kepolisian bersama pendekar silat memperagakan jurus silat secara kolosal saat Apel Hari Bhayangkara ke-73 di Alun-alun Lamongan, Jum'at (12/7/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Anggota kepolisian bersama pendekar silat memperagakan jurus silat secara kolosal saat Apel Hari Bhayangkara ke-73 di Alun-alun Lamongan, Jum'at (12/7/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Ratusan pendekar dari berbagai perguruan silat di Kabupaten Lamongan turut ambil bagian dalam pelaksanaan Apel Hari Bhayangkara ke-73 di Alun-alun Lamongan, Jum'at (12/7/2019).

Para pendekar ini memperagakan jurus-jurus dasar silat secara kolosal dengan diiringi musik tradisional. Peragaan jurus kolosal ini juga diikuti oleh anggota kepolisian dari Polres Lamongan.

"Ada lebih kurang 300 pendekar dari 21 perguruan silat di Lamongan yang tergabung dalam IPSI Lamongan yang ikut dalam peragaan jurus pencak silat secara kolosal ini," kata Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung.

Feby mengatakan, pelibatan berbagai perguruan silat dalam kegiatan ini adalah salah satu cara untuk melestarikan pencak silat sebagai salah satu warisan budaya leluhur, sekaligus untuk menunjukkan bahwa meskipun di Lamongan ada banyak perguruan silat, namun para pendekar tetap bersatu dan bisa padukan.

"Ini merupakan momen yang langka dan jarang terjadi, dimana puluhan perguruan silat menjadi satu dalam satu gerakan, demi persatuan bangsa dan negara. Ini juga yang terus menjadi komitmen Polri untuk terus menciptakan situasi yang aman, kondusif, damai dan sejuk," tuturnya.

Usai peragaan silat kolosal, anggota kepolisian dari Polres Lamongan melanjutkannya dengan menggelar berbagai atraksi, diantaranya atraksi memecahkan balok es dan mematahkan pipa ledeng menggunakan tangan kosong, memecahkan balok batu dan genting dengan kepala.

Tak hanya itu, atraksi lain yang juga dipertontonkan oleh anggota kepolisian Lamongan adalah memecahkan bongbis bersusun mulai dari 3 susun hingga puluhan susun.

"Apel bersama ini adalah bagian dari peringatan HUT Bhayangkara dan adalah Puncak peringatan Hari Bhayangkara di Lamongan," terang Feby seraya mengucapkan terimakasihnya kepada semua elemen masyarakat sehingga bisa berkumpul dalam apel bersama ini.

Setelah penampilan atraksi, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian hadiah pada para pemenang serangkaian lomba yang digelar oleh Polres Lamongan dalam menyambut peringatan HUT Bhayangkara ke-73.

Kegiatan ini juga dihadiri Bupati Lamongan Fadeli, nampak hadir juga dalam acara ini, Wakil Bupati Lamongan Kartika Hidayati, Sekkab Lamongan Yuhronur Efendi, Kajari Lamongan Diah Yuliastuti, Kepala Pengadilan Negeri Lamongan Muhammad Sainal dan Kasdim 0812 Lamongan Mayor Arh GN Putu Ardana SS serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Lamongan.

"Kami mohon doa dan dukungan dari Forkompinda, senior dan sesepuh TNI Polri serta seluruh masyarakat Lamongan agar Polri semakin profesional, modern dan terpercaya dalam mengemban tugas memelihara keamanan dalam negeri," kata Feby usai pelaksanaan Apel Hari Bhayangkara ke-73. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES