Olahraga

Marco Melandri Nyatakan Gantung Helm Bagaimana Valentino Rossi

Kamis, 11 Juli 2019 - 15:52 | 119.11k
Marco Melandri. (foto: Istimewa)
Marco Melandri. (foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pebalap Marco Melandri yang pernah bergelut di MotoGP mendahului menyatakan gantung helm begitu musim balap Superbike 2019 usai, lalu Valentino Rossi?

Para penggemar Valentino Rossi sebenarnya mulai dilanda keresahan melihat performa idolanya itu terus menurun dalam beberapa balapan terakhir musim MotoGP 2019 ini.

"Waktu yang tepat bagi Valentino Rossi untuk pensiun. Dia hanya melewati hari-hari kompetitifnya," kata seorang pengamat seperti dilansir dari Dailystar.

Valentino Rossi juga disarankan berkaca pada mantan runner-up MotoGP 2015 yang kini bergelut di Superbike, Marco Melandri yang telah resmi menyatakan akan gantung helm usai musim Kejuaraan Dunia Superbike (World SBK) 2019 ini.

Valentino-Rossi.jpg

Rider veteran yang juga pernah menjadi rival Valentino Rossi di MotoGP dan sama-sama berasal dari Italia ini mengaku sangat berat untuk memutuskan pensiun setelah berkarier di dunia balap motor selama 20 tahun lamanya.

Melandri kini berusia 36 tahun, empat tahun lebih muda dari Rossi. Meski ia merasa masih kompetitif, tetapi ia merasa saat ini adalah waktu yang tepat untuk menarik diri dari dunia balap motor yang membesarkan namanya. Ia mengaku tidak ingin pensiun hanya karena sudah merasa jenuh atau kesulitan mengukir prestasi.

"Keputusan ini sangat sulit kuambil. Aku sudah memikirkannya beberapa kali, dan sebelum balapan di Imola, aku akhirnya memutuskannya dan setelah musim 2019 berakhir aku pensiun," kata Melandri seperti dilansir GridOto.com dari Crash.net.

Melandri juga mengaku lega soal keputusannya itu. Tidak lupa ia juga berterimakasih ke semua pihak yang selama ini mendukung karirnya.

Marco Melandri memulai debut sebagai pembalap reguler di World GP pada 1998 di kelas 125 cc bersama Honda. Prestasinya cukup bagus dengan meraih posisi ke-3 di klasemen akhir tahun itu, lalu jadi runner-up di tahun 1999.

Sementara itu Valentino Rossi mulai membuat fans kecewa karena tampil kurang memuaskan di sirkuit, terakhir saat berlaga di Sachsenring, Jerman. Ia hanya berhasil finish ke-8 setelah memulai start di urutan ke-11 pada balapan tanggal 7 Juli 2019 itu.

Para fans menilai Rossi saat ini hanya baik saat berjualan souvenir daripada bersaing di lintasan balap. "Waktu yang tepat, Valentino Rossi harus pensiun. Dia hanya melewati hari-hari kompetitifnya. Sudah waktunya bagi Rossi untuk pensiun dengan style," kata seorang pengamat seperti dilansir dari Dailystar.

"Dia sangat tidak aktif tahun ini. Yamaha harus menyesuaikan motornya dengan gaya membalap Vinales," tulis seorang fan lainnya.

Pengamat lain berpendapat, Rossi hanya berguna untuk menjual barang dagangan akhir-akhir ini. "Dia dinilai terlalu tinggi. Honornya sangat tinggi dan musim lainnya sudah berakhir," tulis penggemar lain. "Menjual banyak t-shirt tampaknya luar biasa," tambahnya.

Namun, tidak semua orang dengan cepat membuang legenda motorsport tersebut. "Dia (Marquez) telah membuat rekor di Sachsenring. Dia mungkin tidak terkalahkan saat ini, tetapi dia tidak akan pernah mencapai kharisma atau kepribadian seperti Rossi," unggah seorang penggemar.

"Setelah gagal finis dalam tiga balapan beruntun, kami harus menyelesaikan lomba dan itu yang terpenting bagi Rossi. Rossi, kami selalu bangga padamu, apa pun yang terjadi," tutur pengidola Rossi.

Valentino Rossi kini sudah berusia 40 tahun, dan sudah membela Yamaha sejak 2004-2010. Ia juga sempat dua musim membela Ducati pada 2011-2012 dan kembali membalap untuk Yamaha sejak 2013 hingga kontraknya berakhir pada 2020.

Lalu apa yang pernah ia ungkapkan?. "Kecepatan saya lebih lambat 20 detik lebih lambat dari torehan waktu yang saya buat pada musim lalu. Saat ini saya merasa baik, konsentrasim dan termotivasi. Namun, saya tidak memiliki sentuhan bagus kepada motor," ucap Rossi.

"Jika hari ini saya secepat tahun lalu, tetapi saya hanya berada di urutan kedelapan. Hal ini terjadi karena yang lain lebih cepat 20 detik lebih cepat dari tahun lalu. Tetapi, jika Anda mengatakan 'mungkin ini sudah berakhir, rasanya sulit'," kata Rossi.

Namun yang jelas pebalap Superbike, Marco Melandri yang juga pernah bergelut di MotoGP telah mendahului menyatakan gantung helm begitu musim balap Superbike 2019 usai, lalu Valentino Rossi?.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES