ACT Sulteng Berikan Bantuan AIr Bersih untuk Pengungsi Bencana Palu
TIMESINDONESIA, PALU – ACT Sulteng berkolaborasi dengan komunitas Muslim Volunteer Malaysia untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk pengungsi gempa dan tsunami Palu di kompleks Gedung Olahraga (GOR) Madani, Kota Palu.
Mohammad Fadly dari Tim Program ACT Sulawesi Tengah mengatakan, selama 30 hari ke depan, distribusi air bersih akan menjangkau titik-titik pengungsian yang tersebar di wilayah Kota Palu, Donggala, dan Sigi.
Sejumlah titik pengungsian itu meliputi kamp pengungsian umum maupun Integrated Community Shelter (ICS)-ACT.
“Dari hasil peninjauan, kami memang masih banyak lokasi pengungsian yang sangat membutuhkan air bersih. Insyaallah, per harinya, kami akan distribusikan 5.000 liter air bersih kepada warga,” jelas Fadly.
Terhitung hingga sekarang, sudah sembilan bulan warga terdampak bencana Sulawesi Tengah mengungsi. Nadir, salah satu pengungsi mengaku untuk mendapat air bersih, biasanya ia harus pergi ke sumur bekas rumahnya yang telah dihantam tsunami.
Rumah Nadir terletak di kawasan Pantai Talise, berjarak sekitar dua kilometer dari kamp pengungsian. "Setiap hari, saya naik motor sambil bawa jeriken untuk ambil air bersih di sumur bekas rumah. Beberapa kali saya sempat mendapat bantuan air bersih, tetapi tidak layak untuk dikonsumsi," ungkap Nadir.
Kini dengan bantuan ACT Sulteng, dirinya dan pengungsi lainnya bisa mendapatkan air bersih. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : AJP-5 Editor Team |
Publisher | : Rochmat Shobirin |