Peristiwa Daerah

Protes Soal BUMDes, Warga Pakuniran Probolinggo Demo Pj Kepala Desa

Senin, 24 Juni 2019 - 17:19 | 147.38k
Puluhan warga melurug balai Desa Pakuniran, protes soal BUMDes. (FOTO: Dicko W/TIMES Indonesia)
Puluhan warga melurug balai Desa Pakuniran, protes soal BUMDes. (FOTO: Dicko W/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Puluhan warga Desa/Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, melurug Pejabat smentara atau Pj Kepala Desa, di balai desa setempat Senin (24/6/2019). Mereka memprotes Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), yang dinilai tidak memberikan dampak kepada masyarakat setempat.

Koordinator aksi Mohammad Sabri mengatakan, ia dan seluruh warga memprotes kinerja BUMDes yang selama ini tidak efisien dan tidak memberikan dampak yang positif terhadap warga Desa Pakuniran.

Dalam aksi protes ini, ia dan warga meminta kepada Pemerintah Desa untuk melakukan perombakan terhadap struktural BUMDes mulai dari ketua sampai ke jajaran paling bawah.

Ia juga menuturkan, dana yang digelontorkan kepada badan usaha milik desa tersbut sebesar Rp 40 juta, setiap tahun. Menurutnya, mereka tidak ada program-program BUMDes yang memberikan dampak efektif kepada masyarakat.

“Selain menuntut BUMDes, warga juga meminta program-program lain seperti posyandu, karang taruna untuk di galakkan dan dihidupkan kembali, karena selama ini keberadaannya vakum, tidak ada program apapun,” jelas Sabri.

Selain itu lanjut dia, warga juga meminta kepada pemerintah desa agar memperbaiki insfrastruktur seperti jalan desa untuk diperbaiki.

Sementara itu, Camat Pakuniran M Yasin mengatakan, setelah mendengarkan keluhan warganya di Desa Pakuniran, pihaknya telah meminta kepada pemerintah Desa Pakuniran, untuk segera melakukan musyawarah desa atau Musdes, untuk memrombak pengurus BUMDes yang lama dan membentuk pengurus BUMDes yang baru.

“Hal itu dilakukan untuk mengakomodir keinginan warga Desa Pakuniran. Pasalnya, apa yang mereka dengar dan mereka lihat tidak sesuai dengan fakta yang warga rasakan,” terang Yasin.

Mantan Camat Paiton itu juga menegaskan, untuk Musdes pihaknya meminta pemerintah Desa Pakuniran, untuk melaksanakannya pada 27 Juni 2019 mendatang.

Untuk jalan yang dikeluhkan oleh warga ia memastikan akan dibangun dan diperbaiki pada pencairan alokasi dana desa tahap ke dua pada tahun 2019 ini, yakni pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2019. Ia meminta agar BUMDes Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, benar-benar dirombak dan kembali digalakan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES