Pendidikan

Anda Sulit Tidur? Coba Pakai Soturu Karya Mahasiswa Unair Surabaya

Sabtu, 15 Juni 2019 - 12:16 | 102.93k
Fitri Almaidah dan rekan rekan yang tergabung dalam tim PKM Soturu. Soturu, masker penutup mata dengan hidrogel relaxan untuk atasi gangguan tidur. (foto: ajp times indonesia)
Fitri Almaidah dan rekan rekan yang tergabung dalam tim PKM Soturu. Soturu, masker penutup mata dengan hidrogel relaxan untuk atasi gangguan tidur. (foto: ajp times indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Mahasiswa Unair Surabaya tak berhenti berkreasi. Salah satunya berusaha menyelesaikan gangguan tidur yang kerap terjadi di masyarakat. Ini yang membuat Fitri Almaidah dan timnya untuk menciptakan sebuah inovasi bertajuk Soturu

Menurut Fitri, tingginya kesibukan dan tingkat stres membuat masyarakat, khususnya yang berada dalam usia produktif untuk beristirahat.

Tim beranggotakan lima orang dari fakultas farmasi ini mengembangkan sebuah masker penutup mata yang dilengkapi dengan hidrogel relaxan. Bahan baku yang dipilih untuk pembuatan hidrogel relaxan ini adalah kulit jeruk.

Mahasiswa-Unair-Surabaya-b.jpg

"Untuk mengatasi susah tidur, biasanya akan diresepkan beberapa obat yang bersifat sedatif. Obat-obatan ini tentunya dapat memberi efek negatif untuk tubuh jika digunakan dalam jangka panjang. Karena itu kami memilih menggunakan bahan alami." Tutur Fitri. 

Selain menghindari efek samping dari obat-obatan, pemilihan penggunaan kulit jeruk juga didasari faktor praktis dan ekonomis. Buah jeruk mudah didapatkan di Indonesia dengan harga terjangkau. 

Fitri berharap produk inovatif ini bisa bermanfaat untuk masyarakat luas. "Dengan desain yang praktis dan mudah digunakan, Semoga Soturu bisa menjadi solusi untuk mengatasi gangguan tidur tanpa ketergantungan," ujar mahasiswi Farmasi Unair Surabaya ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Surabaya

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES