Ekonomi

Target Pendapatan Perumda Tirta Kanjuruhan Rp 114,5 Miliar Tahun 2024

Rabu, 12 Juni 2019 - 18:13 | 108.03k
Caption :Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi S. Sos MM dan saat di depan logo baru. (FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)
Caption :Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi S. Sos MM dan saat di depan logo baru. (FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGPerumda Tirta Kanjuruhan bertekad akan merealisasikan visi, misi, menurunkan angka kehilangan air sebesar 0,5% per tahun hingga target pendapatan sebesar Rp 114,5 miliar pada tahun 2024 dengan jumlah pelanggan 155.656 dan opini audit Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Tekad iru disampaikan Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi S. Sos. MM, usai melaksanakan berbagai kegiatan seperti halal bi halal, peluncuran logo baru Perumda Tirta Kanjuruhan, peletakan batu pertama pembangunan musholla Salsabila dan sebagainya, Rabu (12/6/2019) siang.

Syamsul-Hadi2.jpg

Sejak PDAM bermetamorfosa menjadi Perumda Tirta Kanjuruhan, kepemimpinan Syamsul Hadi (2019-2024) memang telah banyak menelorkan berbagai perubahan yang signifikan dan semuanya dituangkan dalam visi dan misi.

"Visinya jelas yakni menjadi Perusahaan Umum Daerah Terbaik di Jawa Timur Pada Tahun 2024. Misinya, memberikan pelayanan prima, meningkatkan produktivitas SDM melalui pemberdayaan dan kesejahteraan, membangun sistem informasi dan komunikasi terintegrasi, serta melaksanakan konservasi sumber air secara konsisten," katanya.

Selain itu, kata dia, target pertumbuhan perusahaan juga dituangkan dalam kontrak kinerja pendapatan, jumlah pelanggan, penurunan angka kehilangan air dan opini auditor selama 5 (lima) tahun.

"Pada tahun 2024, pendapatan ditargetkan menjadi Rp 114,5 milyar, penurunan angka kehilangan air sebesar 0,5% per tahun, jumlah pelanggan menjadi 155.656 dan opini audit Wajar Tanpa Pengecualian," tambahnya.

Dengan mengusung tema “38 Tahun Perumda Tirta Kanjuruhan, kita tingkatkan silaturahmi dan Ketaqwaan Kepada Tuhan YME untuk membangun sinergi seluruh komponen sumber daya menuju pelayanan prima dan pegawai yang sejahtera’’, Perumda Tirta Kanjuruhan bertekad merealisasikan visi, misi dan target-target tersebut.

Di samping itu, kata Syamsul, untuk mendukung program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Malang dalam mengentaskan kemiskinan, Perumda Tirta Kanjuruhan juga meluncurkan program biaya pemasangan SR (Sambungan Rumah) gratis bagi keluarga miskin yang memenuhi persyaratan administrasi.

"Tahun 2019 ini dianggarkan 50 SR gratis, dan akan dikembangkan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan perusahaan," katanya.

Selain itu Perumda Tirta Kanjuruhan juga meluncurkan program Hibah Air Minum APBN Tahun 2019 sebanyak 5.000 SR dengan biaya Rp. 550.000,- per SR.

"Kami juga berkomitmen membangun sistem pembayaran non tunai sebagai upaya untuk mencegah terjadinya praktik pungli. Dengan program pembayaran non tunai tersebut, pegawai tidak dapat menerima pembayaran secara tunai dari pelanggan, sehingga diharapkan perusahaan dapat menciptakan layanan yang akuntabel," tegasnya.

Rencananya program pembayaran non tunai tersebut sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat pada Bulan Oktober 2019.

Untuk menjamin ketersediaan air minum dalam rangka meningkatkan cakupan layanan, Perumda Tirta Kanjuruhan juga membangun Sarana dan Prasarana Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) serta Bangunan pendukung layanan Perumda Tirta Kanjuruhan Tahun Anggaran 2019, meliputi:

a) Pembangunan Menara Air Kapasitas 75 M³ di Desa Rejosari Kecamatan Bantur.

b) Pembangunan Menara Air Kapasitas 75 M³ di Desa Karangduren Kecamatan Tajinan.

c) Pembangunan Menara Air Kapasitas 75 M³ di Desa Randuagung Kecamatan Singosari.

d) Pembangunan Tandon Air (Ground Reservoir) 180 M³ di Desa Gunung Kelop Kecamatan Dampit.

e) Pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi dan Distribusi di 23 Unit Pelayanan untuk menunjang tercapainya Pelayanan Air Minum dan Meningkatkan Derajat Kesehatan pada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Itulah mengapa Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang bertekad akan merealisasikan visi, misinya dengan menurunkan angka kehilangan air sebesar 0,5% per tahun hingga target pendapatan sebesar Rp 114,5 miliar pada tahun 2024 dan jumlah pelanggan 155.656 serta opini audit Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Widodo Irianto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES