Gaya Hidup

Sering Mengantuk di Pagi Hari? Yuk, Kenali Penyebabnya

Jumat, 24 Mei 2019 - 04:25 | 108.09k
Ilustrasi - Mengantuk di pagi hari (FOTO: Glitzmedia)
Ilustrasi - Mengantuk di pagi hari (FOTO: Glitzmedia)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMengantuk di pagi hari bisa mengganggu aktivitas Anda. Mengantuk dapat menyebabkan konsentrasi menurun, kewaspadaan berkurang, dan tak jarang, membuat kita mudah lupa. Agar tidak sering merasakan ngantuk di pagi hari, ketahui terlebih dahulu beragam penyebab mengantuk di pagi hari. Apa saja?

1. Kurang tidur

Salah satu penyebab ngantuk di pagi hari yang paling umum adalah karena kurang tidur. Kurang tidur akibat mengerjakan tugas atau sekadar bergadang, menyebabkan seseorang bisa merasa ngantuk dan kelelahan sepanjang hari.

Oleh karenanya, durasi tidur sesuai yang dianjurkan amatlah penting. Rekomendasi waktu tidur yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah 7-9 jam setiap malam.

2. Siklus tidur alami tubuh

Dalam satu hari, ada dua periode ketika tubuh akan merasa mengantuk secara alami, yaitu larut malam (umumnya antara tengah malam hingga 7 pagi) dan tengah hari (sekitar pukul 13.00-16.00).

Jika Anda terjaga (tidak tidur) selama jam-jam tersebut, risiko mengantuk saat beraktivitas di pagi hari keesokannya akan meningkat, terlebih jika waktu tidur Anda kurang.

3. Dehidrasi

Penyebab ngantuk di pagi hari bisa jadi karena tubuh mengalami dehidrasi, alias kekurangan asupan cairan tubuh. Dehidrasi dapat mengurangi aliran darah ke otak, sehingga tubuh mudah merasa ngantuk.

Selain itu, dehidrasi dapat menyebabkan mulut dan saluran pernapasan kering serta kram pada kaki saat tidur. Akibatnya, kualitas tidur Anda pun terganggu.

4. Efek samping obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan tertentu juga bisa menjadi penyebab ngantuk di pagi hari.  Beberapa obat yang memiliki efek samping mengantuk adalah antipsikotik, obat antidepresan, antihistamin, obat penurun tekanan darah, obat jantung, obat penyakit tiroid, dan obat asma.

5. Kafein

Kafein dalam kopi, teh, minuman ringan, atau obat-obatan memang memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Namun jika dikonsumsi sebelum tidur, efek peningkat kewaspadaan kafein dapat mengganggu kualitas tidur Anda.

Pasalnya, kafein tetap bekerja di dalam tubuh hingga sekitar 6 jam setelah Anda mengonsumsinya.

6. Alkohol

Mengonsumsi minuman beralkohol, meski dalam jumlah yang sedikit sekalipun, dapat mengubah durasi tidur dan kualitas tidur secara keseluruhan. Dalam jumlah tertentu, alkohol yang dikonsumsi pada malam hari sebelum tidur dapat menimbulkan efek mengantuk di kemudian harinya.

Tak hanya itu, alkohol bahkan dapat membuat seseorang sulit berkonsentrasi dan mual, terlebih jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

7. Gangguan tidur

Ngantuk di pagi hari juga bisa jadi karena gangguan tidur, misalnya insomnia, sleep apnea (gangguan pernapasan saat tidur), narkolepsi, hipersomnia (kantuk berlebihan di pagi atau siang hari walaupun sudah cukup tidur di malam hari), atau sindrom kaki gelisah. Untuk memastikan diagnosis salah satu kondisi tersebut, diperlukan pemeriksaan langsung ke dokter.

8. Masalah psikologis

Gangguan psikologis seperti stres berat, gangguan cemas, dan depresi bisa menjadi penyebab mengantuk di pagi hari. Masalah psikologis tersebut dapat menguras energi dan memengaruhi kehidupan sehari-hari. Selain itu, stres, gangguan cemas, dan depresi juga dapat membuat penderitanya mengalami insomnia, sehingga cenderung mengantuk saat pagi hari.

Mengantuk di pagi hari yang terjadi sesekali sebetulnya masih bisa dianggap wajar. Namun jika sangat sering dialami, bahkan hingga mengganggu aktivitas dan kualitas hidup Anda, maka keluhan tersebut sebaiknya segera dikonsultasikan ke dokter. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES